Bisnis.com, JAKARTA – Produsen minyak Saudi Aramco berencana melancarkan ekspansi ke bisnis dengan mencari sumber gas di Amerika Serikat (AS).
Dikutip dari Reuters, Selasa (22/1/2019), CEO Aramco Amin Nasser mengungkapkan ekspansi itu akan menelan investasi miliaran dolar. Rencana itu seiring strategi global Aramco.
Amin Nasser mengatakan kepada Reuters dalam sebuah wawancara bahwa perusahaannya ingin meningkatkan investasi AS. Aramco sudah memiliki Motiva, kilang minyak AS terbesar.
“Kami telah sepakat untuk membawa tambahan $10 miliar di kompleks pemurnian Motiva," kata kepala eksekutif, yang menghadiri Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.
Dia mengatakan Aramco memang berminat untuk investasi tambahan di AS. Tim gas internasional Aramco telah diberi platform terbuka untuk melihat akuisisi gas di sepanjang rantai pasokan keseluruhan.
“Strategi ekspansi gas Aramco membutuhkan $150 miliar investasi selama dekade berikutnya karena perusahaan berencana untuk meningkatkan output dan kemudian menjadi eksportir gas,” kata Nasser pada bulan November.
Aramco terus maju dengan program eksplorasi dan produksi gas konvensional dan tidak konvensional untuk memberi makan industrinya yang tumbuh cepat, membebaskan lebih banyak minyak mentah untuk diekspor atau berubah menjadi bahan kimia.
Nasser mengungkapkan investasi di sektor gas dan petrokimia AS akan sangat menguntungkan. “Karena ketersediaan sumber daya etana yang besar. Dalam gas kita akan menjadi salah satu pemain global utama," tambahnya.