Bisnis.com, JAKARTA--Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akan mengirimkan tim investigasi untuk menyelidik kecelakaan pesawat jenis Cessna Caravan milik Jhonlin Air Transport di Papua pada hari ini, Rabu (10/10/2018).
Ketua KNKT Soerjanto memastikan timnya akan langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan. Namun, hingga saat ini belum ada laporan yang bisa disampaikan.
"Benar [ada kecelakaan pesawat] di Beoga Papua. Tim KNKT sudh ada yang di Timika, mereka sedang siap-siap ke Beoga," kata Soerjanto, Rabu (10/10/2018).
Berdasarkan informasi yang diperoleh Bisnis, pesawat yang mengalami kecelakaan berjenis Cessna Caravan 208EX. Adapun, waktu kecelakaan diprediksi terjadi pada 06.22 WIT. Pesawat yang dikemudikan oleh pilot Capt. Kris Henus tersebut dilaporkan mengalami kerusakan berat. Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Pesawat yang teregistrasi PK-JBR itu disebutkan sedang mengangkut kargo berupa sembako. Rute Jhonlin Air mulai dioperasikan untuk umum sejak 3 November 2011.
Maskapai tersebut merupakan satu-satunya operator penerbangan di Batulicin Kalimantan yang melayani penerbangan umum dan private untuk kebutuhan perusahaan dan pengguna lainnya, melayani penerbangan perintis ke pelosok Kalimantan.