Bisnis.com, JAKARTA--PT Mahata Aero Teknologi (MAT), perusahaan solusi nirkabel di pesawat, menargetkan pemasangan wifi on board bisa dilakukan hingga 20 unit pesawat pada 2019.
Presiden Direktur MAT M. Fitriansyah mengatakan pemasangan wifi pada pesawat menunggu jadwal dari Citilink. Maskapai tidal mungkin menghentikan operasi pesawat secara sekaligus untuk keperluan pemasangan tersebut.
"Nggak mungkin mereka grounded semua pesawatnya. Tahun depan kami targetkan 12 sampai 20 unit pesawat sudah terpasang wifi," kata Fitriansyah, Senin (8/10/2018).
Dia menyebut total investasi yang dibutuhkan adalah sebanyak US$40 juta untuk 50 unit pesawat. Adapun, kerja sama ini akan berlangsung selama 10 tahun dan bisa diperpanjang.
Dia menjelaskan teknologi perangkat keras yang digunakan mencakup Ka Band (Satcom), GX Connectivity System (peralatan on board), dan Bring Your Own Device (BYOD) Portable. Adapun, perangkat lunak yang digunakan adalah Multi Enterprise Platform dan Mobile App Front End, dengan kecepatan data maksimum yang kami uji adalah up to 50 Mbps.
Sesudah pesawat kedua atau ketiga terpasang wifi, pemasangan akan dilakukan oleh Garuda Maintenance Facility AeroAsia. Pada pemasangan sebelumnya, pihak Lufthansa Technik akan melakukan transfer knowledge.
"[Pemasangan] ini tidak sesulit yang dibayangkan, seperti pasang router di rumah saja. Sudah ada tempat yang disediakan pada pesawat," ujarnya.
