Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Calon Pabrik Gula Terbesar di Indonesia

Pabrik Gula berkapasitas 12.000 TCD yang sedang dibangun di Bombana, Sulawesi Tenggara, akan menjadi pabrik gula terbesar di Indonesia.
Ilustrasi pabrik gula
Ilustrasi pabrik gula

Bisnis.com, JAKARTA – Pabrik Gula berkapasitas 12.000 TCD yang sedang dibangun di Bombana, Sulawesi Tenggara, akan menjadi pabrik gula terbesar di Indonesia.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan pembangunan pabrik dapat ikut meningkatkan produksi dalam negeri ketika meninjau pembangunan pabrik gula tersebut. Pembangunan pabrik gula di Bombana merupakan hasil penanaman modal dalam negeri dengan nilai investasi mencapi Rp5 triliun.

“Pemerintahan Jokowi-JK menargetkan pembangunan pabrik gula sebanyak 10 unit agar volume impor menurun. Impor gula kita sekitar 3,6 juta ton sampai 4 juta ton yang nilainya mencapai Rp 10 triliun. Ini yang harus diselesaikan dengan dibangunya pabrik gula, [berharap] volume impor turun. Kita membuat grand design untuk pembangunan pabrik gula ke depan yang sistematis,” katanya.

Amran mengatakan akan menerapkan pola yang digunakan pada pengembangan jagung dalam mewujudkan swasembada gula. Caranya adalah dengan meningkatkan luas lahan, produktivitas, rendemen, dan kapasitas pabriknya.

Menurutnya saat ini sudah 28 investor yang berminat untuk menanamkan modalnya. Selain itu, Kementeriannya bekerjasama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan perihal pengadaan lahan untuk perkebunan.

Dia berambisi dapat meningkatkan rata-rata produktivitas tebu nasional 60 ton–70 ton per ha dengan rendemen yang 8%.

“Tapi mulai sekarang akan ditingkatkan produkvitasnya menjadi 100 ton per ha dengan rendemen 10 persen. Untuk mewujudkan ini, kami melibatkan ahli dari India, IPB, Unhas dan ahli dari Kementan, semua berkumpul membuat rancangan percobaan penelitian. Bahkan yang teknologi dari Australia mampu menghasilkan tebu 140 ton per ha. Kita [harus] gunakan pabrik dan teknologi budidaya tebu yang modern, semua modern,” tegas Amran.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper