Bisnis.com, JAKARTA — Sejak H-8 (7/6/2018) hingga H-3 tepatnya hari Selasa (12/6/2018) terpantau 563.083 kendaraan telah keluar dari Jakarta melalui Gerbang Tol Cikarang Utama jalan tol Jakarta—Cikampek.
Customer & Employee Relations Manager PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Faiza Riani mengatakan bahwa jumlah tersebut meningkat 39,80% dari volume lalu lntas normal yaitu 402.672 kendaraan.
Jasa Marga juga mencatat distribusi lalu lintas dari GT Cikarang Utama ke jalur utara (via GT Palimanan dan GT Cikampek) adalah 60%.
“Untuk kendaraan yang menuju jalur selatan [via GT Sadang dan GT Cileunyi] sebesar 40%," ujarnya melalui siaran pers, Rabu (13/6/2018).
Untuk lalu lintas pada H-3 Lebaran, Jasa Marga mencatat 104.690 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui GT Cikarang Utama. Angka tersebut naik 55,99% dibandingkan dengan volume lalu lintas normal sebanyak 67.112 kendaraan.
Jasa Marga memprediksi 89.838 kendaraan akan meninggalkan Jakarta pada H-2 Lebaran yang jatuh pada hari ini, Rabu. Angka tersebut naik 33,86 % dari volume normal sebanyak 67.112 kendaraan.
Hingga saat ini masih terpantau kepadatan di jalan tol Jakarta—Cikampek pada titik-titik tertentu seperti keluar masuk area istirahat dan penyempitan lajur (bottleneck).
Jasa Marga dengan diskresi Kepolisian hingga saat ini masih memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow dari Km 35+600 hingga Km 61+500.
"Selain itu, kami bekerja sama dengan Kepolisian juga masih melakukan buka tutup pengalihan arus lalu lintas ke GT Cikarang Barat 3 untuk masuk kembali melalui GT Cikarang Barat 1," kata Faiza.