Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian ESDM Bakal Lelang Ulang Wilayah Panas Bumi Cubadak

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana melelang ulang wilayah penugasan survei pendahuluan dan eksplorasi (PSPE) panas bumi yang belum laku, yakni wilayah PSPE Cubadak.
Pekerja melakukan pemeriksaan rutin jaringan instalasi pipa di wilayah Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Salak yang berkapasitas 377 megawatt (MW) milik Star Energy Geothermal, di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (4/4/2018)./JIBI-Rachman
Pekerja melakukan pemeriksaan rutin jaringan instalasi pipa di wilayah Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Salak yang berkapasitas 377 megawatt (MW) milik Star Energy Geothermal, di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (4/4/2018)./JIBI-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana melelang ulang wilayah penugasan survei pendahuluan dan eksplorasi (PSPE) panas bumi yang belum laku, yakni wilayah PSPE Cubadak.

Direktur Panas Bumi Ditjen EBTKE Kementerian ESDM Ida Nuryatin Finahari mengatakan wilayah yang dilelang pada Maret-April 2018 tersebut belum memiliki calon pemenang lantaran dari peminat yang masuk hingga batas akhir lelang belum ada yang mengembalikan dokumen lelang.

Saat ini Kementerian ESDM tengah melakukan evaluasi dan berencana melakukan penawaran kembali wilayah PSPE tersebut,

“Untuk Cubadak memang sampai batas waktu penawaran kemaren belum ada yang mendaftar. Namun kami tetap melakukan market sounding untuk menawarkannya,” ujar Ida kepada Bisnis.

Wilayah PSPE Cubadak yang terletak di Provinsi Sumatera Barat memiliki potensi cadangan mungkin sebesar 66 megawatt electrical (MWe) dengan luas lahan 18.450 ha.

Cubadak menjadi salah satu dari empat wilayah PSPE yang dilelang pemerintah pada awal tahun ini. Tiga wilayah lainnya, yakni WPSPE Geureudong, Hu’u Daha, dan Pentadio. Kementerian ESDM telah menetapkan calon pemenang di tiga wilayah PSPE tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper