Bisnis.com, JAKARTA — PT. Kereta Api Indonesia (Persero) menyatakan tragedi teror bom yang terjadi di Surabaya tidak berdampak terhadap jadwal perjalanan kereta api.
VP Public Relation PT. KAI, Agus Komarudin menuturkan perjalanan kereta api akan tetap normal seperti biasanya. “Perjalanan KA tetap normal,” kata Agus kepada Bisnis, Senin (14/5/2018).
Meski demikian, sebagai bentuk kewaspadaan, Agus mengatakan pihaknya meningkatkan pengawasan dengan menambah jumlah personel pengamanan di stasiun-stasiun wilayah daop Jawa dan Sumatera seperti stasiun Gambir, Pasar Senen, Surabaya Gubeng atau Turi, Malang, Yogyakarta, Semarang, Cirebon dan stasiun besar lainnya.
“Yang menjadi fokus pengawasan utama, adalah stasiun besar yang merupakan awal pemberangkatan dan kedatangan kereta api jarak menengah dan jarak jauh, yang volume penumpangnya padat.”
Selain itu, pihak KAI juga menyiapkan mirror untuk kendaraan roda empat yang akan masuk ke atea parkir stasiun dan proses pemeriksaan boarding pass yang menjadi lebih ketat dengan dilengkapi alat scanner detektor logam portable.