Bisnis.com, JAKARTA – Berita seputar wawancara dengan Direktur Eksekutif APEC Alan Bollard menjelang pertemuan menteri perdagangan negara anggota APEC serta peluang kapitalisasi pasar emiten perusahaan teknologi mewarnai media nasional pada hari ini, Senin (14/5/2018).
Berikut rangkuman berita utama di sejumlah media nasional:
DIREKTUR EKSEKUTIF APEC ALAN BOLLARD: ”Indonesia Masih Punya PR”. Para menteri perdagangan negara anggota APEC akan bertemu di Port Moresby, Papua Nugini pada 25—26 Mei 2018. Selain membahas lanskap perdagangan global serta peluang digital bagi perekonomian, pertemuan tersebut juga akan melihat kembali visi APEC untuk membuka perdagangan bebas dan investasi yang tertuang dalam deklarasi Bogor Goals. (Bisnis Indonesia)
Singapura Jadi Lokasi Pilihan. Presiden Amerika Serikat Donald Trump berharap dapat melakukan sesuatu yang sangat berarti untuk mengurangi ambisi nuklir Korea Utara di dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) bulan depan di Singapura. (Bisnis Indonesia)
AS Akan Buka Izin Investasi di Korea Utara. Amerika Serikat siap untuk mengizinkan investasi di Korea Utara setelah memiliki bukti kuat denuklirisasi telah dilakukan oleh negara tersebut, ungkap dua pejabat keamanan nasional Presiden Donald Trump. (Bisnis.com)
Menlu Iran Harapkan Kejelasan dari Kesepakatan Nuklir. Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Mohammad Javad Zarif berharap mendapat kejelasan dari ksepakatan nuklir di masa depan, yang tengah dihadapkan pada keruntuhan pasca mundurnya Washington. Lawatan diplomatik ini bertujuan menyelamatkan perjanjian itu. (Investor Daily)
Airbus dan Boeing Incar Keuntungan Pasar Layanan Purna Jual. Dua produsen pesawat Airbus dan Boeing mungkin telah membangun kesuksesan dari hasil penjualan pesawat terbang trans-kontinental. Namun, sekarang mereka mengincar keuntungan lain dari layanan suku cadang dan perbaikan, apabila sektor penerbangan sudah kurang glamor dalam hal persaingan untuk mendominasi langit. (Investor Daily)
Market Cap Apple Nyaris US$1 Triliun. Kapitalisasi pasar sejumlah emiten perusahaan teknologi makin membesar. Bukan tak mungkin dalam waktu tak lama lagi, perusahaan teknologi akan menjadi emiten pertama di dunia yang market cap-nya bisa menembus US$1 triliun. Yang peluangnya paling besar adalah Apple Inc. dan Amazon.com Inc. (Kontan)