Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pegadaian Targetkan Kerjasama dengan Fintech Dimulai Tahun Ini

PT Pegadaian (Persero) terus menjajaki skema kerjasama dengan beberapa pelaku finansial technology (fintech) potensial.
Petugas menjelaskan produk PT Pegadaian kepada pengunjung di Bandung, Jawa Barat./JIBI-Rachman
Petugas menjelaskan produk PT Pegadaian kepada pengunjung di Bandung, Jawa Barat./JIBI-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pegadaian (Persero) terus menjajaki skema kerjasama dengan beberapa pelaku finansial technology (fintech) potensial.

Direktur Keuangan dan Teknologi Informasi Pegadaian Teguh Wahyono mengatakan skema kerjasama yang tengah digodok terdiri atas beberapa segi dan diproyeksi rampung tahun ini.

"Kami masih menjajaki beberapa calon yang potensial untuk channeling, sharing technology dan pengembangan bisnis model baru untuk penguatan posisi Pegadaian. Harus sudah mulai jalan [tahun ini]," kata Teguh kepada Bisnis, Jumat (11/5/2018).

Kendati demikian, dia belum mau menyebutkan sejumlah nama fintech potensial tersebut. Teguh melanjutkan, pelaku fintech yang digandeng tak hanya yang bergerak di bisnis pinjam meminjam langsung atau peer-to-peer (P2P) lending, tetapi juga di bidang keuangan digital lainnya yang sesuai dengan bisnis Pegadaian.

"Ada yang lending ada yang digital tech seperti artificial intelligence, blockchain dan digital marketing yang relevan dengan Pegadaian," ujarnya.

Sementara itu untuk fintech lending, Pegadaian akan berperan sebagai pihak lender yang memfasilitasi pendanaan.

Adapun selama kuartal I/2018, perusahaan pergadaian pelat merah ini berhasil membukukan total penyaluran pembiayaan sebesar Rp38,3 triliun. Capaian tersebut naik 5,21% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp36,4 triliun.

Pertumbuhan pembiayaan didorong oleh meningkatkan jumlah nasabah. Sampai Maret 2018 nasabah Pegadaian bertambah menjadi 9,7 juta.

Selain itu, peluncuran Pegadaian Digital Service (PDS) yang bisa diakses melalui mobile phone dinilai cukup membantu sehingga transaksi via digital ikut meningkat.

Teguh pun menyebut, Pegadaian telah memiliki sebanyak 3.400 agen baru yang sedang dilatih mengenai ilmu dan teknik pergadaian. Tahun ini, Pegadaian menargetkan memiliki 6.000 agen baru yang bisa membantu Pegadaian menyalurkan pinjaman lebih besar.

Teguh pun memprediksi penyaluran pembiayaan jelang Ramadan dan Lebaran akan tumbuh lebih besar lagi, sebagaimana pengalaman tahun-tahun sebelumnya.

"April [2018] ini sangat bagus pertumbuhannya, menjelang puasa sudah mulai terasa impact positifnya," ujar Teguh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Reni Lestari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper