Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Union Space Ekspansi di 4 Lokasi

Union SPACE, penyedia layanan coworking asal Singapuran membidik 4 lokasi di Indonesia sebagai wilayah potensial untuk membuka cabang barunya. Tiga lokasi utama berada di Jakarta dan 1 lokasi di Bali.
Co-working space. /UnionSPACE
Co-working space. /UnionSPACE

Bisnis.com, JAKARTA - - Union SPACE, penyedia layanan coworking asal Singapuran membidik 4 lokasi di Indonesia sebagai wilayah potensial untuk membuka cabang barunya. Tiga lokasi utama berada di Jakarta dan 1 lokasi di Bali.

Business Development Manager Union SPACE Amabel Hardojo menuturkan pada Maret ini, di Jakarta, perusahaan akan membuka cabng di Wisma Barito Pacific kemudian disusul telkom landmark tower dan satrio tower.

Sementara itu CEO Union Space Albert Goh juga menyadari bahwa beberapa operator coworking asing lainnya akan menyiapkan operasionalnya di Indonesia tahun ini. Beberapa di antara mereka bahkan telah menghubungi perusahaan untuk bermitra.

Dia percaya bahwa dengan pengalaman mengoperasikan perizinan untuk serviced office, virtual office di Indonesia selama 5 tahun terakhir memungkinkan perusahaan memiliki posisi yang lebih kuat di pasar ini.

Selain itu kemitraan lokal perusahaan dengan beberapa asosiasi seperti HIPMI, OJK, KADIN, BEKRAF juga membantu pengguna berkembang lebih cepat di Indonesia.

“Alasan kami memilih berkembang di Indonesia mungkin adalah alasan yang sama dengan pemain lainnya,”katanya kepada Bisnis Senin (5/3).

Indonesia sebut dia adalah pasar yang besar sekaligus unik dengan banyak peluang yang belum tergali dan memiliki persentase tenaga kerja yang besar bagi rentang usia 26 tahun -- 40 tahun dan mereka adalah target sempurna bagi ruang kerja.

Sejujurnya lanjut dia Indonesia juga merupakan salah satu pasar yang paling kompetitif dan menantang. Tarif sewa dari pemilik bangunan dianggap cukup tinggi akan tetapi harga jual untuk penyewa akhir diupayakan lebih rendah karena menghadapi persaingan dengan operator kecil dan menengah serta perusahaan kantor servis lainnya yang juga mencoba masuk ke pasar ini.

"Meskipun demikian, kami masih bullish mengenai pasar ini dan kami memiliki lebih dari 20 lokasi baru dalam pipeline selama 12 bulan ke depan dan 30 lokasi lainnya dalam 3 tahun mendatang,"katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper