Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Petugas Pendamping UMKM Jalani Uji Kompetensi

Pemerintah menggelar bimbingan teknis (bimtek) metodologi fasilitator pelatihan berbasis kompetensi pendamping UMKM bagi yang belum memiliki sertifikasi.
Pekerja menyelesaikan pembuatan kerajinan bantal dari limbah kain perca di Desa Ngemplak, Mranggen Demak, Jawa Tengah, Senin (4/9)./ANTARA-Aji Styawan
Pekerja menyelesaikan pembuatan kerajinan bantal dari limbah kain perca di Desa Ngemplak, Mranggen Demak, Jawa Tengah, Senin (4/9)./ANTARA-Aji Styawan

Bisnis.com, JAKARTA - Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM menggelar bimbingan teknis (bimtek) metodologi fasilitator pelatihan berbasis kompetensi pendamping UMKM bagi yang belum memiliki sertifikasi.

Asisten Deputi Pendampingan Usaha Deputi Restrukturisasi Usaha Kemenkop dan UKM, Eviyanti Nasution, menjelaskan setelah melalui kegiatan ini, akan ada uji kompetensi untuk para pendamping UMKM yang nantinya semua distandarisasi sesuai SKKNI yang telah dikeluarkan oleh Kemenaker dan KKNI oleh Kemenkop.

"Ada 27 kabupaten/kota dan 24 tingkat provinsi, yang nantinya para pendamping yang ada di PLUT akan diuji untuk meningkatan kemampuan mereka," jelas Evi.

Kegiatan yang diikuti oleh 20 peserta dengan latar belakang Pendamping UMKM, Tim Perumus SKKNI dan KKNI Pendamping UMKM, serta Anggota Tim Penyusun Modul Pelatihan Berbasis Kompetensi Pendamping UMKM tersebut sudah berlangsung sejak (28/2/2018) dan akan ditutup dengan uji kompetensi pada (2/3/2018).

Adapun materi yang diberikan dalam Bimtek dan uji sertifikasi kompetensi tersebut meliputi materi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), Training Need Analysis, Merancang Program Pelatihan, Mengelola Bahan Pelatihan, Mengelola Peralatan Pelatihan, Merancang Rencana Pembelajaran, Melakukan Pelatihan Tatap Muka, dan Metodologi Pelaksanaan Pelatihan.

Dia menanbahkan kegiatan Bimtek dan uji kompetensi fasilitator pendamping UMKM yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas SDM Pendamping UMKM Kemenkop dan UKM tersebut, dilakukan atas kerjasama dengan Lembaga Diklat Profeai (LDP) YAPEPI dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Instruktur Kompeten Indonesia (IKI).

Prijadi Atmadja, Ketua Tim Penyusun Modul Bimtek, mengatakan pendamping akan dilatih secara metodologi untuk meningkatkan kapasitas serta fasilitator untuk materivpelatihan dan pendampingan.

"Sesuai yang ada di SKK. Itu untuk menciptakan fasilitator yang bersertifikat," jelasnya.

Dia juga menyampaikan bahwa fasilitator harus memiliki dua sertifikat, yaitu sertifikat metodologi untuk memberikan pelatihan, dan sertifikat kompetensi di bidang pendampingan UMKM. Selain itu, Bimtek dan uji kompetensi tersebut juga dirancang untuk mendukung kemampuan dan kinerja PLUT KUMKM.

Konsultan PLUT KUMKM Kabupaten Sukabumi, Imelda Delfina Sibarani yang merupakan salah satu peserta dalam kegiatan tersebut mengungkapkan, bahwa sertifikasi menjadi hal penting dalam menjalankan peran sebagai pendamping.

"Jadi kami datang kesini merupakan suatu support yang besar dari Kementerian untuk kami. Karena memang, walaupun kami sudah terbiasa berbicara, untuk jadi narasumber, untuk jadi fasilitator di lapangan, tetapi kami belum bisa menunjukkan eksistensi, karena memang kami tidak punya sertifikasi. Dengan adanya sertifikasi ini membantu image kami PLUT bahwa konsultannya sudah kompeten di tingkat nasional," jelasnya.

Evi menambahkan meskipun yang dikhususkan dari Kementerian adalah pendamping yang berada di PLUT, akan tetapi standar tersebut tidak hanya untuk para pendamping di PLUT. Seluruh pendamping bisa mengikuti pelatihan dan uji kompetensi pendamping UMKM.

Adapun pada 2018, Deputi Restrukturisasi Usaha menargetkan 200 peserta yang akan diuji kompetensikan di SKKNI.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Agne Yasa
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper