Bisnis.com, JAKARTA -- Pembangunan tahap pertama landas pacu (runway) ketiga Bandara Soekarno-Hatta diperkirakan membutuhkan waktu 16 bulan yang mencakup tujuh pekerjaan.
Berdasarkan data PT Angkasa Pura II (Persero) yang diterima Bisnis.com, Rabu (28/2/2018), pembangunan runway tahap pertama akan mencakup pekerjaan geoteknik, perkerasan (pavement), drainase, jembatan, pagar.
Selain itu, pekerjaan pembangunan fasilitas Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK), serta Airfield Lighting System (AFL) atau Aeronautical Ground Lighting (AGL).
Baca Juga
Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) M. Awaluddin mengatakan pembangunan runway tersebut akan membutuhkan waktu selama 16 bulan, sehingga baru bisa dioperasikan pada 2019.
Dana pembangunan berasal dari penyertaan modal negara (PMN) senilai Rp4 triliun. Pembangunan konstruksi taxiway dan runway akan membutuhkan dana sebesar Rp1,8 trilun yang berasal dari belanja modal (capital expenditure) perseroan.
Runway ketiga akan berdimensi 3.000 x 60 meter, yang bisa didarati pesawat berbadan lebar seperti Boeing 777. Penambahan runway merupakan salah satu langkah antisipasi untuk mengakomodasi peningkatan jumlah penumpang pada 2025 yang diperkirakan mencapai di atas 100 juta orang.