Bisnis.com, JAKARTA — Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas bersama Kementerian Koordinator Perekonomian akan mengevaluasi seluruh Proyek Strategis Nasional.
Sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 58 Tahun 2017, saat ini ada 245 Proyek Strategis Nasional dengan nilai Rp4.197 triliun.
Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo mengatakan bahwa KPPIP tengah menyiapkan sejumlah kajian Proyek Strategis Nasional baik yang tengah di konstruksi maupun yang belum.
"Ya, kami akan melihat status terakhir semua proyek PSN. Kami akan bahas bersama pak Menko pada minggu depan," ujarnya kepada Bisnis.com, akhir pekan lalu.
Nantinya, estimasi progres pembangunan sejumlah Proyek Strategis Nasional hingga akhir tahun ini dan tahun depan akan dibuat. Apabila terdapat proyek yang tidak sesuai dengan rencana atau progresnya minim, KPPIP akan membuat rekomendasi kepada Presiden.
Baca Juga
"Kami akan lihat status terakhir semua proyek PSN. Kita mungkin akan membuat rekomendasi jika ada proyek yang progressnya sangat minim. Keputusan ada di Presiden," tuturnya.
Dalam Perpres Nomor 58 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional pemerintah menambah jumlah PSN dari semula 225 menjadi 245 proyek dan dua program, setelah ditambah 55 proyek baru dan dikeluarkannya 35 proyek lama.
Estimasi total nilai investasi seluruh proyek dan program PSN saat ini pun bertambah dari Rp 3.064 triliun menjadi Rp 4.197 triliun.