Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintah akan menunggu rampungnya Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk 1,2 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), sebelum menaikkan jumlah pembagiannya ke 2,6 juta.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pihaknya mendapat instruksi dari presiden untuk menyelesaikan pembagian BNPT kepada 1,2 juta KPM terlebih dahulu.
"Tahun 2107, pemerintah telah melaksanakan BPNT untuk 1,2 juta KPM di perkotaan, tetapi presiden minta itu [pembagian tersebut] dibereskan dulu, baru bisa tambah [menjadi 2,6 juta KPM]," kata Darmin di Jakarta, Selasa (16/1/2018).
Namun, dia mengatakan pemerintah tetap melakukan persiapan penambahan jumlah PMK pada Februari 2018.
Hanya saja memang penambahannya akan menunggu pembagian kepada 1,2 juta KPM tersebut rampung.
Intinya, Darmin mengatakan pemerintah akan memastikan penyaluran bantuan ini sudah dapat direalisaaikan terlebih dahulu.
Disamping itu, Darmin mengatakan dengan penggunaan One Map pada Agustus, membuat penyaluran bantuan sosial pemerintah akan jauh lebih efektif.
"Kita sedang memprosesnya, karena kita mau menggunakan beberapa data dari BPS, one map policy, tapi dia mulai formal mungkin Agustus lah," katanya.
