Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Majukan Pasar Tradisional, Ini Sumbang Saran Ikappi

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia mengemukakan perlu sokongan aktif untuk mewujudkan pasar tradisional yang layak selain melakukan revitalisasi.
Pasar tradisional, Peunayong, Banda Aceh. /Antara
Pasar tradisional, Peunayong, Banda Aceh. /Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Ikatan Pedagang Pasar Indonesia mengemukakan perlu sokongan aktif untuk mewujudkan pasar tradisional yang layak selain melakukan revitalisasi.

Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri mengatakan memang moderninasi tidak dapat dihentikan, termasuk perubahan pola belanja konsumen. Untuk itu, diperlukan komitmen agar pasar tradisional tetap bertahan.

Menurutnya, upaya mempertahankan pasar tradisional dapat dilakukan dengan sejumlah cara. Pertama, melibatkan pedagang pada saat membuat kebijakan.

Kedua, komitmen untuk melakukan perlindungan bagi pasar tradisional di tengah gempuran ritel modern. Menurutnya, kehadiran ritel moern dekat dengan kawasan pasar tradisional sudah tidak dapat dibendung, yang berdampak pada pendapatan pada pedagang di pasar tradisional.

“Menganggu pendapatan pasar, penurunan pendapat 36% untuk 2017,” ujar, rabu (3/1/2018).

Ketiga, pemerintah saat ini menggenjot revitalisasi pasar yang umurnya sudah 25 tahun. Namun, upaya tersebut banyak menimbulkan persoalan baru, seperti pedagang yang tidak dilibatkan sejak awal rencana peremajaan pasar. “Disarankan agar keterlibatan pedagang penting, revitalisasi harus memilki pengawasan yang jelas dan terukur.”

Selain revitalisasi fisik, menurutnya perubahan pengelolaan manajemen di pasar tradisional juga sangat penting.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Agne Yasa
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper