Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek melakukan rekayasa lalu lintas lawan arah (contra flow) sepanjang 13 kilometer pada Minggu (24/12) siang guna mengurai kepadatan libur mudik Natal 2017 di sekitar tempat istirahat (rest area) KM35 dan KM41 maupun Gerbang Tol Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
"Contra flow ini kita berlakukan pada pukul 11.55 hingga 13.30 WIB seiring peningkatan volume kendaraan," kata Hubungan Masyarakat Jasa Marga Jakarta-Cikampek Handoyono di Bekasi, Minggu (24/12).
Kebijakan itu dilakukan pihaknya berdasarkan kordinasi dengan aparat kepolisian lalu lintas mulai dari Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama yang terletak di KM29 arah Cikampek hingga KM41.
"Pada awalnya rekayasa lalin ini kita buka dari KM35 hingga KM41 sejak pukul 11.55 WIB. Namun, titik bukaan contra flow kita perpanjang sekitar pukul 12.35 WIB di KM29 hingga ke KM41," katanya.
Volume lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, dikemukakannya, masih meningkat dan menimbulkan kepadatan di beberapa titik, khususnya menjelang gerbang tol dan tempat peristirahatan pengendara.
Pihaknya mencatat, kondisi lalin hari ini mencapai 78.000 unit kendaraan atau meningkat 30 persen dari volume lalu lintas normal sebanyak 60.000 unit kendaraan," katanya.
Titik kepadatan terpantau menjelang akses keluar-masuk rest area di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek yaitu KM33 dan KM39 arah Cikampek.
"Volume lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek masih meningkat dan sempat menimbulkan kepadatan di beberapa titik," katanya.
Rekayasa lalu lintas lawan arah itu ditutup pada pukul 13.30 WIB setelah situasi kepadatan mulai nampak mencair.
"Karena kondisi jalan tol Jakarta-Cikampek mulai ramai lancar, maka contra flow arah Cikampek resmi dihentikan. Namun tidak menutup kemungkinan, kebijakan itu kembali diberlakukan saat situasi lalin kembali padat," demikian Handoyono.
