Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah akan segera menunjuk PT Pertamina (Persero) untuk mengelola Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Kotamobagu di Sulawesi Utara.
Direktur Panas Bumi Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Yunuz Saifulhak mengatakan, potensi panas bumi di Sulawesi Utara itu mencapai 140 MW.
"Ini masih dalam proses administrasi. Secepatnya, Kementerian ESDM akan mengeluarkan SK [surat keputusan] untuk menunjuk Pertamina mengelola Kotamobagu," katanya, Senin (4/12).
Pertamina mengincar 2.142 megawatt pengelolaan wilayah kerja panas bumi hingga tahun 2025. Indonesia memiliki potensi panas bumi sebesar 28.990 MW.
Saat ini, Pertamina telah mengoperasikan 437 MW energi geothermal dengan mengutus anak perusahaan PT Pertina Geothermal Energi (PGE). Wilayah kerja tersebut, antara lain: PLTP Kamojang dengan kapasitas 235 MW, PLTP Lahendong dengan kapasitas 80 MW, PLTP Sibayak berkapasitas 12 MW dan PLTP Ulubelu 55 MW.
