Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah mengajak Maroko melakukan investasi di Indonesia seiring dengan kedatangan delegasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman yang bertemu dengan pengusaha negeri Afrika utara tersebut di Marrakesh.
Pertemuan tersebut memang sehubungan dengan inisiasi kerja sama Indonesia dengan Maroko di berbagai bidang investasi dengan para pengusaha negara tersebut.
Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Alam (SDA) dan Jasa Kemenko Maritim Agung Kuswandono mengatakan, Indonesia sangat tepat dijadikan sebagai tempat berinvestasi bagi pengusaha Maroko di segala bidang.
"Terlebih saat ini predikat investment grade yang telah diraih yang memosisikan Indonesia sebagai negara yang aman dan layak untuk berinvestasi. Indonesia akan siap menampung investasi dari Maroko,” ungkapnya melalui siaran pers pada Minggu (12/11/2017).
Dalam pertemuan tersebut, dia mengaku banyak membicarakan soal berbagai macam destinasi unggulan pariwisata Indonesia, termasuk kultur Indonesia yang relatif sama dengan Maroko, bahwa Indonesia memiliki penduduk mayoritas muslim.
Dia yakin jika wisatawan Maroko ke Indonesia, mereka akan senang. “Saya yakin jika ke Indonesia, mereka akan merasa seperti di rumah sendiri,” tuturnya.
Sebaliknya, pemerintah juga berharap agar Maroko bisa dijadikan sebagai pasar bagi barang atau produk ekspor unggulan Indonesia yang selama ini nilai perdagangannya berada pada kisaran US$160 juta pada 2016.
Untuk itu, pemerintah berkeinginan menjadikan Maroko sebagai salah satu pasar non-tradisional bagi Indonesia.
Kerja sama dengan Maroko dipandang penting, karena selain memiliki keunggulan kompetitif yang sama, Maroko sangat dekat dengan Pasar Eropa dan Afrika.