Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melantik tiga pejabat eselon satu yang baru, yakni Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Perhubungan Laut, dan Dirjen Perkeretaapian. Tiga dirjen baru ini diminta untuk segera menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan melakukan konsolidasi untuk persiapan Natal dan Tahun Baru.
Tiga pejabat eselon satu yang baru dilantik adalah Agus Purnomo sebagai Dirjen Perhubungan Laut dan Budi Setiyadi sebagai Dirjen Perhubungan Darat. Adapun Zulfikri dilantik sebagai Dirjen Perkeretaapian.
Budi Karya mengatakan, pejabat baru yang dilantik harus memberikan dedikasi dan tauladan kepada seluruh jajaran di lingkungan direktorat yang dipimpin. "Ini terasa istimewa karena saya melantik tiga dirjen sekaligus," ujarnya dalam acara pelantikan yang digelar Jumat (3/11/2017).
Dia menekankan, pejabat baru juga harus menjaga integritas. Budi Karya berjanji bakal memberikan sanksi berat untuk setiap pelanggaran dan penyimpangan yang dilakukan pejabat eselon satu yang baru.
Dalam catatat Bisnis.com, pelantikan tiga dirjen baru sekaligus mengakhiri masa kekosongan pejabat di tingkat eselon satu yang berlangsung sejak akhir Agustus 2017. Sekadar mengingatkan, pucuk pimpinan di tingkat eselon satu di Kementerian Perhubungan bak macan ompong setelah Antonius Tonny Budiono dicokok Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 23 Agustus 2017 atas dugaan kasus suap.
Saat ditangkap KPK, Tonny menjabat Dirjen Perhubungan Laut dan Pelaksana Tugas Dirjen Perkerataapian. Sebelumnya, Ditjen Perhubungan Darat sudah berganti dua kali dalam dua tahun terakhir. Djoko Sasono mengundurkan diri pada 26 Desember 2015. Dia merasa bertanggung jawab atas kemacetan parah yang terjadi pada musim libur Natal.
Pada 18 Agustus 2017, Pudji Hartanto juga mengundurkan diri dari posisinya sebagai Dirjen Perhubungan Darat. Pudji mengaku ingin pensiun dan niat tersebut sudah disampaikan kepada Menhub sejak Juni 2017 lalu disetujui pada 8 Agustus 2017.
Sementara itu, kursi pucuk pimpinan Ditjen Perkertaapian lowong karena pada 21 Juli 2017, Menhub menggeser posisi Prasetyo Budi Cahyono dari posisi Dirjen Perkeretaapian menjadi Staf Ahli Bidang Teknologi, Lingkungan dan Energi Kementerian Perhubungan.