Kabar24.com, JAKARTA - CEO British Petroleum, raksasa perminyakan asal Inggris, Bob Dudley mengatakan proyek energi terbarukan yang mereka garap belum berkontribusi signifikan terhadap keuntungan perusahaan.
"Kami mencintai ladang angin di Amerika dan biofuel di Brasil dan kami terus berinvestasi dalam bisnis ini dan memang bisnis ini menjanjikan. Namun, akan adil jika mengatakan bahwa sampai saat ini bisnis-bisnis ini belum memberikan kontribusi signifikan. Bisnis yang berkesinambungan harus menguntungkan," kata Dudley seperti dilansir CNBC, Kamis (19/10/2017).
Dudley mengatakan BP berkomitmen untuk berinvestaai dalam proyek energi terbarukan tetapi transisi industri ke arah sumber daya energi terbarukan akan membutuhkan proses panjang.
"Evolusi pasar energi akan memakan waktu berpuluh-puluh tahun," kata Dudley.
Meskipun BP menjadi salah satu investor terbesar dalam energi terbarukan menurut Dudley pihaknya juga masih mempertahankan bisnis minyak dan gas.
Dia mengatakan terlepas dari daya tarik energi terbarukan, dunia saat ini belum bertumpu pada produk ini.
Baca Juga
"Energi terbarukan memang akan menjadi tren. Namun, bahkan dengan prediksi paling agresif sekali pun sepertinya dunia masih lebih memilih untuk menggunakan sumber energi lain dalam beberapa dekade ke depan. Permintaan energi global terus bertumbuh seiring meningkatnya kesejahteraan dan pertumbuhan populasi dunia. Hal ini memberi tantangan ganda yakni kita harus memenuhi peningkatan permintaan energi sembari melakukan transisi demi pengurangan produksi karbon di masa depan," tambahnya.