Bisnis.com, JAKARTA--Deliveree mengumumkan raihan pendanaan Seri A senilai US$14,5 juta dipimpin oleh Gobi Partners.
PSA Unboxed, Asia Summit Capital, dan Inspire Ventures juga turut berpartisipasi dalam pendanaan putaran ini.
Tom Kim, CEO dan Co-Founder Deliveree, mengungkapkan investor Seri A ini menambah deretan investor terdahulu, Inspire Ventures dan Ardent Capital.
"Pendanaan tersebut akan digunakan untuk memantapkan pertumbuhan Deliveree sebagai marketplace logistik terdepan di Asia Tenggara, dan mengembangkan solusi logistik berbasis teknologi bagi pemilik bisnis," ujarnya dalam siaran pers, yang dikirim Selasa (10/10)
Diluncurkan tahun 2015, Deliveree telah membawa revolusi bagi pemilik usaha untuk mengirimkan paket besar, barang dagangan, dan kargo di seluruh daerah Bangkok, Jakarta, dan Manila.
Platform mobile dan webapp Deliveree memberikan perusahaan akses kepada ribuan pengemudi kendaraan komersil terlatih dengan model bayar-sesuai-penggunaan (pay-as-you-go) yang dapat mengurangi biaya pengiriman hingga 50%.
“Solusi dengan model marketplace di bidang logistik terus berkembang pesat,” tambahnya.
Menurutnya, perkembangan ini sejalan dengan arus perpindahan kargo dan barang di dalam kota yang semakin meningkat.
Marketplace Deliveree terdiri dari 15.000 truk, van, pickup, dan armada ekonomi yang tersebar di seluruh Asia Tenggara, dan melayani ribuan pelanggan setiap harinya, termasuk korporasi besar, brand ternama, dan perusahaan logistik.
"Di negara layanan kami, apapun produk yang Anda gunakan, besar kemungkinan mereka dikirim melalui salah satu armada kami.”
Menanggapi investasi yang diberikan pada Deliveree, partner Gobi, Kay-Mok Ku mengatakan pihaknha sangat bangga dapat memimpin pendanaan Seri A untuk Deliveree. Mengacu pada kesuksesan kami dengan GoGoVan, kami percaya akan semakin banyak bisnis di Asia Tenggara yang memanfaatkan teknologi marketplace ini untuk menghadapi pemasalahan logistik.
"Tim, operasional, dan teknologi Deliveree telah memegang posisi terbaik dan terdepan di industri ini.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
