Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wings Air Klaim Permintaan Tiket di Padang Tinggi

Manajemen Lion Air Group menyatakan permintaan tiket penerbangan untuk rute jarak pendek dengan menggunakan maskapai Wings Air cukup tinggi di Sumatra Barat.
Wings Air/Antara
Wings Air/Antara

Bisnis.com, PADANG - Manajemen Lion Air Group menyatakan permintaan tiket penerbangan untuk rute jarak pendek dengan menggunakan maskapai Wings Air cukup tinggi di Sumatra Barat.

Rezki Api, Airport Manager Lion Group Padang, mengatakan permintaan tiket untuk rute Padang – Pekanbaru dan Padang – Bengkulu cukup tinggi, mengingat selama ini tidak ada penerbangan langsung ke daerah itu.

“Selama sebulan beroperasi, permintaan kedua rute itu cukup tinggi, selalu penuh,” katanya pada Senin (9/10/2017).

Dia menyebutkan anak usaha Lion Air Group, yakni Wings Air, yang menerbangi rute pendek Padang – Pekanbaru dan Padang – Bengkulu sejak 5 September lalu itu dengan menggunakan pesawat ATR sangat diminati.

Dua rute itu diterbangi tiap hari, masing-masing dengan satu kali penerbangan yakni dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang menuju Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pada pukul 14.30 WIB, dan dari BIM – Bandara Fatmawati Bengkulu pukul 16.40 WIB.

Selama ini, akses antar daerah itu harus melewati jalur darat. Untuk Padang – Pekanbaru misalnya harus ditempuh dengan jarak 7 – 8 jam perjalanan dan Padang – Bengkulu selama 12 – 13 jam perjalanan darat.

Manajemen Lion Air juga mempertimbangkan kemungkinan membuka rute lainnya untuk penerbangan pendek dari Padang menuju kota lainnya di kawasan itu.

Selain Lion, manajemen Garuda Indonesia juga mengkaji kemungkinan menerbangi rute pendek Padang – Mentawai dengan menggunakan pesawat kecil guna memudahkan akses transportasi ke pulau terluar itu.

General Manager Garuda Indonesia cabang Padang Sonny Syahlan menyebutkan potensi pariwisata Mentawai perlu dikembangkan dengan dukungan transportasi udara yang memadai.

“Kami sudah koordinasi dengan pemda [Kepulauan Mentawai], tergantung kesiapan bandaranya,” ujar Sonny.

Dia mengatakan potensi bisnis dari perjalanan wisata ke Mentawai cukup besar, sehingga perlu difasilitasi dengan akses transportasi yang mudah, cepat dan nyaman.

Menurutnya, jika penerbangan perintis itu terealisasi akan memperpendek jarak tempuh ke Mentawai yang biasanya dengan kapal cepat selama 3,5 jam menjadi hanya 30 menit.

Apalagi, Mentawai dengan 99 buah pulau dan memiliki sumber daya pariwisata bahari yang besar, merupakan daerah tujuan bagi wisatawan dunia. Terutama atlet selancar yang memburu ombak besar.

Mentawai, selama ini merupakan salah satu tujuan wisatawan mancanegara dengan jumlah kunjungan per tahun mencapai 7.000 wisatawan asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper