Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Sewu Segar Pacu Produksi Golden Melon

Sewu Segar Nusantara memperkuat kemitraan dengan petani guna memenuhi target produksi 750 ton atau setara 50.000 box hingga akhir tahun.
Azizah Nur Alfi
Azizah Nur Alfi - Bisnis.com 26 September 2017  |  16:57 WIB
Sewu Segar Pacu Produksi Golden Melon
Pedagang menata buah melon yang dijual di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta - Antara/Widodo S. Jusuf

Bisnis.com, JAKARTA - Sewu Segar Nusantara memperkuat kemitraan dengan petani guna memenuhi target produksi 750 ton atau setara 50.000 box hingga akhir tahun.

Kemitraan bersama petani akan diperluas ke Surabaya, Yogyakarta, Solo, Balikpapan, sekaligus untuk membuka pasar baru. Selama ini Jabodetabek menjadi pasar utama golden Melon dengan merek Sunpride.

Local Sourching Director PT Sewu Segar Nusantara Slamet Rahardjo mengatakan kemitraan yang sudah terbangun dengan baik yakni di Kecamatan Jombang, Cilegon. Tiga kelompok tani terdiri dari 15 petani mampu memasok separuh dari kebutuhan target penjualan tahun ini.

Kelompok tani mengelola lahan 1,5 ha untuk ditanami golden melon varietas apollo dengan hasil produksi 27 ton setiap masa panen. Petani memanen golden melon setiap dua bulan sekali.

Sewu segar membangun pola kemitraan bersama petani sejak 2009. Mereka memberikan pelatihan dan kepastian pasar.

Hasil produksi petani mitra akan diserap asal memenuhi ketentuan berat rata-rata 1,5 kg per buah, minim penggunaan pestisida, kadar kemanisan minimal 10 brix, dan kulit buah berwarna cerah.

Saat ini, Sewu Segar juga tengah memperluas kemitraan di sejumlah wilayah untuk mengisi kekurangan produksi. Ada 15 kelompok tani di Jawa yang telah bermitra.

Dia menambahkan pengembangan kemitraan ini guna mendekatkan daerah produksi dengan konsumen, sehingga dapat menekan ongkos distribusi. "Ini memperkuat pasar di luar Jabodetabek. Karena selama ini Jabodetabek masih menjadi pasar utama," kata dia di Cilegon, Selasa (26/9).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

perkebunan melon
Editor : Bunga Citra Arum Nursyifani

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top