Bisnis.com, JAKARTA - Pertemuan menteri transportasi se-Asia dan Eropa di Bali tetap pada agenda awal meskipun Gunung Agung tengah berstatus awas.
Pertemuan tersebut dijadwalkan berlangsung di Nusa Dua Bali selama tiga hari, Selasa-Kamis (26-28/9/2017).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, jadwal pertemuan tak berubah. Bahkan, Presiden Joko Widodo yang dijadwalkan membuka acara masih mengonfirmasi hadir.
"Informasi terakhir presiden tetap confirm hadir," katanya di Jakarta, Senin (25/9/2017).
Sebanyak 18 menteri transportasi juga dijadwalkan hadir. Namun, jumlah tersebut masih bisa berubah mengingat status Gunung Agung.
Indonesia merupakan tuan rumah ke-4 sejak pertemuan ini pertama kali digelar pada 2009 di Vilnius, Lithuania.
Baca Juga
Dua tahun setelahnya, kota Chengdu di China dipercaya sebagai host. Sedangkan Riga, Latvia ditunjuk sebagai tuan rumah pada 2015.
Topik utama pada pertemuan tahun ini adalah tentang transportasi modern dan transportasi perkotaan yang berkonsep ramah lingkungan.