Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan membangun sistem penyediaan air minum di Kecamatan Pulau Laut, Natuna, Kepulauan Riau pada tahun depan.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Sri Hartoyo mengatakan, sistem penyediaan air minum (SPAM) Ibu Kota Kecamatan Pulau Laut tersebut berkapasitas 5 liter per detik.
"SPAM IKK [ibu kota kecamatan] ini akan dibangun pada tahun depan. Saat ini prosesnya dalam penganggaran," ujarnya kepada Bisnis, Senin (11/9/2017).
Pembangunan SPAM tersebut membutuhkan anggaran Rp6 miliar yang berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara.
Pembangunan SPAM ini bertujuan untuk mencapai program 100% akses air minum, 0% kawasan kumuh dan 100% sanitasi secara nasional pada 2019. Saat ini, progres penyediaan akses air minum yang aman baru mencapai 72%.
Kendati demikian, dia optimistis hingga 2019 bisa mencapai 100% penyediaan akses air minum yang layak.
Dalam Rancangan APBN 2018, Ditjen Cipta Karya memperoleh senilai Rp15,9 triliun dari total anggaran Kementerian PUPR Rp106,90 triliun.
Anggaran tersebut akan digunakan Kementerian PUPR akan membangun SPAM, pelayanan sistem persampahan, pengolahan air limbah, infrastruktur permukiman kumuh perkotaan, dan infrastruktur permukiman perdesaaan, perbatasan, dan rawan bencana.
