Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lanjutkan Perundingan, Freeport Sambangi Kantor Jonan

PT Freeport Indonesia hari ini menyambangi kantor Kementerian ESDM terkait perundingan yang masih berlangsung antara pemerintah dengan perusahaan yang beroperasi di Papua tersebut.
Chief Executive Officer Freeport McMoran Inc Richard C. Adkerson (tengah) dan Executive Vice President PT Freeport Indonesia Tony Wenas (kanan) saat melakukan pertemuan dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, di Hotel St Regis, Houston, Amerika Serikat, Rabu (26/7) pagi waktu setempat./JIBI-Hery Trianto
Chief Executive Officer Freeport McMoran Inc Richard C. Adkerson (tengah) dan Executive Vice President PT Freeport Indonesia Tony Wenas (kanan) saat melakukan pertemuan dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, di Hotel St Regis, Houston, Amerika Serikat, Rabu (26/7) pagi waktu setempat./JIBI-Hery Trianto

Bisnis.com, JAKARTA - PT Freeport Indonesia hari ini menyambangi kantor Kementerian ESDM terkait perundingan yang masih berlangsung antara pemerintah dengan perusahaan yang beroperasi di Papua tersebut.

Adapun sebelum Freeport melakukan pertemuan, Kementerian ESDM dan Kementerian Keuangan melakukan rapat tertutup di ruang Sarulla sejak pukul 12.00.

Berdasarkan pantauan Bisnis, rapat tersebut dihadiri Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM sekaligus ketua tim perundingan pemerintah-Freeport M. Teguh Pamudji, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Bambang Gatot Ariyono, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Suahasil Nazara, dan Deputi Perencanaan Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Tamba P. Hutapea.

Sementara itu, beberapa perwakilan dari pihak Freeport terlebih dahulu menunggu di lobi Kementerian ESDM. Tampak hadir Direktur dan EVP Freeport Tony Wenas dan Direktur Freeport Clementino Lamury.

Pihak Freeport baru masuk ke ruang rapat pukul 14.05. Hingga berita ini ditulis, pertemuan masih berlangsung.

Seperti diketahui, pemerintah dan Freeport tengah melakukan perundingan terkait kelanjutan operasi perusahaan asal Amerika Serikat tersebut. Ada empat poin utama yang dibahas, yakni perpanjangan operasi, pembangunan smelter, stabilitas investasi, dan divestasi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lucky Leonard
Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper