Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Eksplorasi Migas Semester I/2017 Hanya Terealisasi 21%

Pengeboran eksplorasi minyak dan gas bumi pada semester I/2017 menyentuh angka 21% yakni tercapai 29 sumur dari target 138 sumur dalam rencana kerja dan anggaran (work plan and budget/WP&B).
Alat pengebor minyak bumi/Antara
Alat pengebor minyak bumi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Pengeboran eksplorasi minyak dan gas bumi pada semester I/2017 menyentuh angka 21% yakni tercapai 29 sumur dari target 138 sumur dalam rencana kerja dan anggaran (work plan and budget/WP&B).

Deputi Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Fataryani Abdurahman mengatakan untuk kegiatan eksplorasi tahun ini masih lesu. Kemungkinan, dia menyebut tahun depan kinerja eksplorasi migas baru mulai mengalami perbaikan dengan harapan harga minyak bisa naik.

Berdasarkan data, kegiatan survey seismik 2D terealisasi 3 kegiatan dari 25 atau baru 12%. Sementara, untuk kegiatan survey seismik 3D, terdapat dua kegiatan dari rencana 14 kegiatan atau 13% dari target.

"Eksplorasi agak sedikit terlambatlah. Mungkin tahun depan baru mulai lagi," ujarnya di Jakarta.

Untuk realisasi kegiatan lainnya, dia menyebut terdapat perubahan karena penyesuaian anggaran kontraktor kontrak kerja sama (KKKS). Kendati demikian, dia menyebut dari sisi produksi masih sesuai target capaiannya.

Pengeboran pengembangan, terealisasi sebanyak 74 sumur dari 223 sumur atau 33% dari target. Realisasi kerja ulang (work over) sebanyak 351 kegiatan dari 907 kegiatan atau tercapai 39%.

Kemudian, perawatan sumur sebanyak 26.595 dari target 57.512 sumur atau tercapai 46% di paruh pertama 2017. Sementara itu, untuk kegiatan penutupan sumur, tercapai 25% atau 46 kegiatan dari 186 kegiatan.

Dari hasil produksi pengeboran pengembangan, terdapat volume produksi minyak dan kondensat tambahan sebesar 3.865 barel per hari (bph) dan gas 119 juta kaki kubik per hari (million standard cubic feet per day/MMscfd). Sementara itu, hasil produksi minyak dan kondensat 12.133 bph dan gas 83 MMscfd gas dari kerja ulang dan perawatan sumur.

Adapun, realisasi produksi siap jual atau lifting sebesar 891.690 bph minyak dan gas 6.180 MMscfd.

"Realisasi ada perubahan, ada beberapa KKKS yang mungkin mereka kurang siap juga dari sisi finansial. Tapi produksi bisa tercapai," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper