Bisnis.com, JAKARTA – Produsen semen bangunan SCG Indonesia menyasar proyek-proyek bangunan untuk dapat menjual produk terbarunya, Super Semen. Meski sempat lesu pada tahun lalu, penjualan semen dari proyek-proyek pembangunan diyakini akan kembali meningkat.
SCG Super Semen merupakan produk terbaru dengan formula intensif yang menggunakan teknologi nano. Teknologi tersebut meungkinkan penggunanya untuk mengurangi kuantitas penggunaan semen, tetapi dengan kualitas kekuatan yang sama.
Country Director SCG Indonesia Nantapong Chantrakul menyampaikan Super Semen dapat menekan biaya yang dikeluarkan oleh para kontraktor karena penggunaannya lebih rendah hingga 20% dari penggunaan semen biasa.
“Semen ini menggunakan teknologi nano sehingga penggunaannya sangat efisien. Dengan kuantitas air dan pasir yang sama, penggunaan semen biasa bisa 50 kilogram, tapi cukup 40 kilogram dengan Super Semen,” jelas Nantapong dalam Peluncuran Super Semen di Jakarta, Kamis (27/4).
Nantapong mengungkapkan sebelum meluncurkan Super Semen, SCG telah melakukan riset pasar selama 2—3 tahun terakhir. Dalam mengerjakan proyek-proyeknya, para kontraktor paling memperhatikan harga yang mereka keluarkan untuk pembelian semen.
Kendati demikian, SCG tetap akan melirik segmen infrastruktur yang saat ini tengah digadangkan Pemerintahan Joko Widodo. Adapun, untuk tahap awal, Super Semen akan dipasarkan di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
