Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menandatangani perjanjian nota kesepahaman dan kesepakatan kerja sama dengan lima perusahaan swasta mengenai pembangunan empat jembatan sungai dan peningkatan konstruksi di ruas jalan Marabahan—Margasari, Kalimantan Selatan senilai Rp55 miliar.
Kelima perusahaan yang menandatangani kesepakatan kerja sama tersebut adalah PT Talenta Bumi, PT Binuang Mitra Bersama, PT Hasnur Jaya Internasional, PT Antang Gunung Meratus, dan PT Tapin Coal Terminal.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Arie Setiadie Moerwanto menyatakan, seluruh jembatan yang dibangun tersebut akan melintas di atas Sungai Puting.
Sebelum pembangunan jembatan dan peningkatan konstruksi jalan dimulai, tuturnya, perusahaan-perusahaan tersebut wajib mendapatkan persetujuan desain dari Ditjen Bina Marga.
“Standar desain perlu disepakati bersama, tidak hanya itu, setelah jadi juga perlu diperhatian aspek operasionalisasi dan pemeliharaannya,” ujarnya melalui siaran pers, Rabu (19/4).
Menurutnya, proses konstruksi dijadwalkan akan berlangsung selama 360 hari setelah mendapatkan persetujuan desain.
Direktur Utama PT Antang Gunung Meratus Khaerudin menyambut baik inisiatif dari pemerintah untuk mengumpulkan perusahaan tambang di Kalsel untuk kemudian berkontribusi turut membangun jembatan di ruas jalan nasional.
Dia memahami keterbatasan anggaran pemerintah untuk membangun infrastruktur jalan dan jembatan.
“Kami memahami dan senang dapat membantu karena yang terpenting buat kami adalah kepastian jangka panjang sehingga kami dapat jalankan rencana operasi kami secara konsisten,” tuturnya.
Ini 5 Perusahaan Bangun Jembatan di Kalsel
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menandatangani perjanjian nota kesepahaman dan kesepakatan kerja sama dengan lima perusahaan swasta mengenai pembangunan empat jembatan sungai dan peningkatan konstruksi di ruas jalan MarabahanMargasari, Kalimantan Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Deandra Syarizka
Editor : Zufrizal
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 menit yang lalu
Ramalan Ekonomi Indonesia 2025 dari Indef, Inflasi Mendekati 3%
1 jam yang lalu
Industri Petrokimia Menanti Momentum Pemulihan Tekstil
7 jam yang lalu