Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Yasa Patria Perkasa Lebarkan Sayap Jadi Perusahaan Properti

PT Yasa Patria Perkasa, perusahaan konstruksi berskala nasional tahun ini akan melebarkan sayap dengan masuk menjadi perusahaan properti dengan melakukan pembangunan gedung, apartemen, perkantoran jalan, hotel, kondotel, developer dan lain sebagainya.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com,JAKARTA - PT Yasa Patria Perkasa, perusahaan konstruksi berskala nasional tahun ini akan melebarkan sayap dengan masuk menjadi perusahaan properti dengan melakukan pembangunan gedung, apartemen, perkantoran jalan, hotel, kondotel, developer dan lain sebagainya.

Dalam rilis yang diterima, Senin (10/4/2017), Direktur Utama PT Yasa Patria Perkasa Muhammad Ali Reza membeberkan informasi tersebut saat memberikan sambutan pada syukuran ulang tahun ke -36.

“Ini merupakan usia yang panjang bagi sebuah perusahaan dan menunjukkan semakin matangnya perusahaan yang di tengah perjalanan ditempa berbagai macam rintangan. Alhamdulillah hingga kini tetap kokoh menjadi perusahaan konstruksi nasional,” paparnya.

Ke depan, lanjutnya, Yasa Patria Perkasa terus bertekad lebih giat dan penuh kreatifitas dalam pengembangan bisnis dengan dibantu seluruh karyawan.

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Bisnis Noegroho D Soetardjo menjelaskan, untuk memperkuat sistim informasi perusahaan, pihaknya juga telah mengimplentasikan Sistem Aplilasi Terkonsolidasi - Enterprise Resource Plan (ERP) untuk mendukung sistem informasi konsolidasi perusahaan secara real time.

Untuk mendukung itu semua, perusahaan juga melakukan peningkatan kesiapan dan kemampuan SDM nya, antara lain dengan mengikutkan dalam pelatihan di bidang-bidang yang terkait dengan sertifikasi keahlian.

Direktur Teknik dan Operasional Kurnia Henry Yuwanto menambahkan, PT Yasa juga sudah melakukan perkuatan secara internal perusahaan dalam mengantisipasi pertumbuhan usaha jasa konstruksi nasional serta pencanangan dari pemerintah tentang percepatan pembangunan infrastruktur.

“Perkuatan internal yang kita lakukan meliputi perkuatan sumber daya manusia, sumber daya peralatan dan sumber daya keuangan”, paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper