Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tekan Kerugian Pengusaha, Bus Boleh Lewati Jembatan Cisomang

Pemerintah resmi memperbolehkan kendaraan bus umum untuk melitas Jembatan Cisomang Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi) guna menekan kerugian.

Bisnis.com, BANDUNG—Pemerintah resmi memperbolehkan kendaraan bus umum untuk melitas Jembatan Cisomang Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi) guna menekan kerugian.

Kepala Dinas Perhubungan Jabar Dedi Taufik mengatakan keputusan ini merupakan hasil rapat evaluasi pihaknya bersama Kemenhub, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jasa Marga, Korlantas serta Jasa Raharja awal pekan ini terkait kondisi Cisomang. “Cisomang sudah bisa dilalui Bus, untuk daya angkut 15 ton sudah bisa,” katanya di Bandung, Kamis (23/2).

Dedi mengatakan pembukaan untuk bus ini agar kerugian waktu dan finansial pengusaha oto bus akibat pengalihan arus bisa ditekan. Sejak penutupan Cisomang dilintasi bus dan truk berat akhir Desember 2016 lalu kerugian pengusaha bus per hari menurutnya bisa mencapai Rp800 juta. “Satu bus per rit itu ruginya Rp285.000, dari Bandung ke Jakarta data kami menunjukan ada 1500 pergerakan, kali saja dua trip,” tuturnya.

Menurutnya keharusan bus memutar dan tidak melintasi Cisomang membuat jarak tempuh Bandung-Jakarta dan sebaliknya menjadi berlipat. Karena bus tak hanya mengambil jalan memutar ke Purwakarta, namun ada pula yang memilih ke Puncak hingga Subang. “Dari Jakarta-Bandung memakan waktu 7-12 jam, sekarang jarak tempuh bisa lebih cepat lagi,” ujarnya.

Kebijakan ini hanya diperuntukan untuk bus umum, karena perbaikan jembatan Cisomang masih dilakukan maka truk masih dilarang melintas. Dedi mengatakan untuk angkutan barang, trailer, dan sumbu 6 masih dilarang. “Truk belum diperbolehkan. Hasil kajiannya bisa dilintasi golongan 1 dan bus besar,” katanya.

Pihaknya berharap dengan dibukanya kembali untuk bus, maka keluhan pengusaha terjawab. Menurutnya selain rugi waktu dan finansial, okupansi bus diperkirakan turut anjlok dan terambil oleh kereta serta travel kecil. “Kemarin travel bisa lewat, [kebijakan] ini sangat membantu pergerakan penumpang umum,” pungkasnya.

Di tempat yang sama, Ketua Tim Jasa Marga untuk perbaikan Jembatan Cisomang, Silvester Aryan Widodo mengatakan kebijakan bus bisa melintas karena pihaknya telah melakukan sejumlah perbaikan. Berdasarkan hasil perbaikan itu, maka bus dengan muatan di bawah 15 ton diperbolehkan lewat. "Kondisinya untuk perbaikan seluruhnya diharapkan selesai Maret. Sekarang memang 45%,” ujarnya.

Pihaknya memprediksi jika perbaikan bisa dikebut pada akhir Maret sesuai target, kendaraan seperti truk besar sudah bisa melewati jalan tersebu. Namun Silvester memastikan pihaknya akan terus memantau dengan robotic global station (pemantau pergeseran), dan segera memberikan peringatan kepada pengguna jalan jika ada potensi membahayakan.

"Sementara untuk bus dulu, lalu di bulan April baru semuanya bisa lewat," paparnya.

Dihubungi terpisah, Pemkab Purwakarta mulai mengeluhkan ekses dari pengalihan arus kendaraan bertonase tinggi ke jalur lama Purwakarta - Padalarang akibat perbaikan Jembatan Tol Cisomang.

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengatakan Jembatan Cilalawi di Kecamatan Sukatani dan Jembatan Ciganea di Kecamatan Jatiluhur Purwakarta terlihat mengalami kerusakan. Bahkan, kerusakan dengan intensitas parah berupa aspal yang terus mengelupas terjadi di Jembatan Ciganea.

"Kendaraan yang melintas itu tambah banyak, setiap hari meningkat, ditambah tonasenya besar, kalau dibiarkan, Purwakarta bisa lumpuh, masyarakat sudah banyak yang lapor," ujarnya.

Sebagai alternatif solusi, pihaknya meminta agar gerbang tol darurat yang terletak di Desa Sawit Kecamatan Darangdan untuk segera difungsikan. "Gerbang tol daruratnya harus segera difungsikan, sambil menunggu pembangunan simpang susun di Kecamatan Sukatani dimulai," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper