Bisnis.com, JAKARTA—Masyarakat Transportasi Indonesia berharap PT Kereta Api Indonesia dapat memanfaatkan momen kerusakan jembatan Cisomang, Purwakarta, Jawa Barat untuk membuat masyarakat beralih menggunakan KA.
Ketua Forum Transportasi Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Aditya Dwi Laksana mengatakan peningkatan itu hanya bersifat sementara.
Oleh karena itu, dia menyarankan PT KAI perlu memanfaatkan momen kerusakan jembatan Cisomang dengan menambah frekuensi perjalanan dan kapasitas angkutan, meningkatkan on time performance, dan kualitas pelayanan.
“Dengan kualitas pelayanan dan on time performance harapannya [masyarakat] berpaling ke angkutan KA,” kata Aditya, Jakarta, Rabu (11/1).
Penggunaan kereta api, dia mengungkapkan dapat mengurangi kepadatan jalan raya yang selama ini sering terjadi antara Jakarta-Bandung. Tidak hanya itu, penggunaan moda transportasi berbasis rel tersebut juga dapat menghemat konsumsi energi.
Dia mengatakan, saat ini masyarakat sebenarnya sudah mulai menggunakan kereta api untuk bepergian dari Jakarta ke Bandung atau sebelumnya pada week end. Masyarakat, paparnya memilih menggunakan KA pada week end lantaran kondisi jalan raya, terutama di beberapa gerbang tol cukup padat.
Untuk sekedar diketahui, Senior Manager Humas PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta Sapto Hartoyo mengatakan jumlah penumpang KA jurusan Jakarta-Bandung pada Desember 2016 menjadi 98.760 orang dari 55.696 penumpang pada November 2016.