Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Naik 10%, Sriwijaya Incar 12,1 Juta Penumpang Tahun Depan

Maskapai medium service, Sriwijaya Air menargetkan jumlah pengguna jasa angkutan udara yang diangkut pada 2017 mencapai 12,1 juta penumpang, naik 10% dari target 2016 sebanyak 11 juta penumpang.
Ilustrasi/tiketpesawatonline.org
Ilustrasi/tiketpesawatonline.org

Bisnis.com, JAKARTA - Maskapai medium service, Sriwijaya Air menargetkan jumlah pengguna jasa angkutan udara yang diangkut pada 2017 mencapai 12,1 juta penumpang, naik 10% dari target 2016 sebanyak 11 juta penumpang.

Direktur Utama Sriwijaya Air Group Chandra Lie mengatakan bisnis jasa angkutan udara di Indonesia masih prospektif pada tahun-tahun mendatang. Oleh karena itu, Sriwijaya Air terus melakukan ekspansi demi meraup pangsa pasar yang lebih besar.

“Kalau tahun ini, Sriwijaya angkut 11 juta penumpang. Tahun depan, diperkirakan naik 10%. Kami tidak muluk-muluk untuk menetapkan target, yang penting tercapai. Percuma kalau tinggi-tinggi, tetapi tidak tercapai,” katanya di Jakarta, Kamis (8/12/2016).

Chandra mengungkapkan kinerja Sriwijaya Air dalam beberapa tahun terakhir ini meningkat cukup signifikan, baik dari sisi jumlah penumpang maupun kinerja keuangan. Hal itu terlihat dari bonus yang diberikan maskapai kepada karyawannya.

Guna menjaga performa tetap positif, Sriwijaya Air berencana mendatangkan sebanyak 15 pesawat berlorong tunggal (narrow body) B737-800 atau 900. Tak hanya itu, maskapai juga akan mendatangkan dua pesawat berbadan besar (wide body) B777.

“Tahun depan, Sriwijaya Air masih akan ekspansif. Kami akan buka rute domestik dan internasional lebih banyak dengan armada baru. Hal ini juga merupakan bukti komitmen kami dalam mendukung program pariwisata pemerintah,” tutur Chandra.

Hingga saat ini, Sriwijaya Air telah membuka rute penerbangan internasional menuju 12 kota di China. Apabila tidak ada aral melintang, maskapai akan menambah jumlah kota-kota di China untuk diterbangi pada tahun depan.

Tidak menutup kemungkinan, lanjut Chandra, maskapai bahkan akan menggunakan pesawat berbadan besar untuk melayani penerbangan ke China, terutama kota-kota yang tidak bisa dicapai pesawat berlorong tunggal.

“Selain untuk terbang ke Jeddah, pesawat wide body juga bisa menyasar rute internasional lainnya, mungkin saja ke China. Apalagi, kami kan menargetkan untuk mengangkut turis China hingga 1 juta penumpang tahun depan,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Chandra Lie mendapatkan penghargaan sebagai Marketeer of The Year 2016 untuk kategori industri transportasi dari MarkPlus. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya.

Marketeer Of The Year merupakan penghargaan bagi para marketer di Indonesia yang diakui telah menunjukkan semangat pemasaran, sehingga memberikan dampak yang sangat besar bagi kinerja perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper