Bisnis.com, JAKARTA – Produsen elevator Schindler merilis teknologi terbarunya, myPORT yang mengandalkan koneksi lewat ponsel untuk mengakses lift. Inovasi tersebut ditargetkan untuk menyasar segmen apartemen kelas atas.
President Director PT Berca Schindler Lifts Willis Phua mengatakan, teknologi teranyarnya memanfaatkan aplikasi berbasis smarphone intuitif untuk keperluan mobilitas pribadi yang merupakan pengembangan dari fitur teknologi sebelumnya, PORT yang telah diaplikasikan ke dalam 30 proyek.
Adapun untuk myPORT saat ini sudah diterapkan pada gedung MD Place yang terletak di Jalan Setiabudi Selatan, Jakarta Selatan.
“Fokus kami masih di residensial. Namun, segmen gedung perkantoran dan high-end residensial atau apartemen mewah sedang melambat. Jika melihat ke segmen lain seperti mall kami sudah menanda tangani perjanjian kerja sama untuk membangun 50 toko Transmart dalam empat tahun ke depan, maka kami sangat optimistis untuk menggarap segmen yang berbeda,” katanya, Selasa (29/11/2016).
myPORT memungkinkan sistem PORT terhubung dengan smartphone mereka. Penghuni MD Place hanya perlu mengaktifkan smartphone mereka dan menempelkannya ke terminal PORT yang terintegrasi dengan sistem bangunan.
Setelah kondisi global yang lesu tahun lalu, dia meyakini tahun depan bisa menjadi titik balik bagi perusahaan untuk mengembangkan produknya ke pasaran.
“Indonesia jelas menjadi pasar teratas. Indonesia masih menyimpan potensi untuk memperluas bisnis kami, seperti Surabaya, Bali, Manado, Batam, Bandung, dan lainnya,” ujarnya.
Sebelumnya, teknologi PORT yang memanfaatkan kartu untuk mengakses tujuan penghuni telah diadaptasi di berbagai gedung, seperti Menara Astra, World Trade Center III, Thamrin Nine, SCBD lot 10.