Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KPK: Pemda Harus Berintegritas Kelola Investasi Daerah

Komisi Pemberantasan Korupsi meminta pemerintah daerah bersikap integritas dalam menggarap investasi dan menggenjot realisasi di daerahnya masing-masing.
Ilustrasi/Reuters-Bobby Yip
Ilustrasi/Reuters-Bobby Yip

Bisnis.com, PEKANBARU - Komisi Pemberantasan Korupsi meminta pemerintah daerah mampu berintegritas dalam menggarap investasi dan menggenjot realisasi di daerahnya masing-masing.

Sejumlah daerah sedang menggenjot realisasi investasi. Penggarapan investor baru dinilai rentan menyebabkan praktik suap antara pelaku usaha korporasi dan pemerintah daerah.

Anto Ikayadi, Kedeputian Bidang Pencegahan Direktorat Pelayanan Masyarakat KPK, mengatakan pihaknya juga akan ikut mengawasi realisasi investasi di masing-masing daerah. Hal ini adalah langkah pencegahan KPK terhadap praktik korupsi.

“Penerapan integritas harus dimulai dari kepala daerah atau pimpinan. Dengan begitu, staf ataupun bawahan juga ikut berintegritas,” katanya saat diwawancarai Bisnis.com di Pekanbaru, Rabu (16/11/2016).

Dia juga meminta kalangan pengusaha juga ikut menjunjung integritas dalam berbisnis. Investor diminta tidak mengedanpakan kepentingan bisnis dan tidak menerapkan integritas.

Sejumlah kepala daerah mengikuti International Bussiness Integrity Conference yang dihadiri oleh Ketua KPK Agus Rahardjo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta.

KPK akan menggelar Hari Anti Korupsi Internasional di Pekanbaru 9 Desember mendatang. Presiden Joko Widodo juga dijadwalkan memperingati hari ini di Pekanbaru, Riau.

Anto mengatakan pihaknya menyambut baik gagasan Pemerintah Provinsi Riau untuk menjadi tuan rumah memperingatinya. KPK menilai Riau sudah berinisiatif untuk mencegah korupsi.

Sebelumnya, Komisioner KPK, Laode M. Syarif yang berkunjung ke Pekanbaru mengatakan Riau merupakan daerah terkorup nomor dua di Indonesia setelah Sumatra Utara.

Riau merupakan salah satu daerah yang sedang fokus menggarap investor untuk mengembangkan tiga kawasan Industri yaitu Kawasan Industri Dumai, Kawasan Industri Tanjung Buton dan Kawasan Industri Kuala Enok.

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan akan mempermudah perizinan investor dan berkomitmen mencegah terjadinya praktik suap. Dia mengatakan salah satu upayanya adalah dengan menjadikan Riau sebagai tuan rumah Hari Anti Korupsi Internasional.

"Peringatan Hari Anti Korupsi Internasional menjadi momentum sangat penting bagi kawasan itu dalam perbaikan penyelenggaraan birokrasi bebas dari praktik korupsi," sebut Andi Rachman.

Riau masih menggenjot realisasi inevstasi. Salah satu caranya dengan menggelar Riau MEA Expo 2016 dengan menggandeng investor dari Singapura, Malaysia dan Bruinei Darussalam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper