Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

2017, Perumnas Ingin Terbitkan Dana Investasi Real Estate

Perum Perumnas berencana untuk memanfaatkan instrumen investasi dana investasi real estate atau DIRE sebagai salah satu strategi penguatan struktur modal perusahaan.n
Perumahan/Ilustrasi-Bisnis
Perumahan/Ilustrasi-Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Perum Perumnas berencana untuk memanfaatkan instrumen investasi dana investasi real estate atau DIRE sebagai salah satu strategi penguatan struktur modal perusahaan.

Direktur Keuangan dan SDM Perum Perumnas Hakiki Sudrajat mengatakan kebutuhan terhadap hunian yang layak dan berimbang kini makin tinggi sehingga dibutuhkan pendanaan yang kuat.

Untuk itu, Perumnas perlu mengupayakan diversifikasi sumber pendanaan demi mengejar target-target baru di masa mendatang. Saat ini, Perumnas tengah mengkaji potensi instrumen DIRE sebagai salah satu alternatif pendanaan.

“Semangat program perumahan rakyat ini mengharapkan seluruh pihak untuk berkontribusi. Kebutuhan pendanaan ini begitu besar sehingga tentu akan lebih cepat selesai jika semua orang membantu,” katanya dalam acara penandatanganan kerja sama Perumnas dengan Danareksa Investment Management, Rabu (31/8/2016).

Hakiki mengatakan saat ini Perumnas memiliki sekitar 5.000 unit rumah sewa yang mayoritas merupakan rumah susun dan dapat diandalkan sebagai sumber pendapatan berulang bagi DIRE.

Selain itu, Perumnas masih menunggu penugasan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mengelola unit-unit rumah susun sederhana sewa atau rusunawa yang dimiliki pemerintah.

Bila penugasan tersebut diberikan, dalam tiga tahun ke depan Perumnas dapat memiliki sekurang-kurangnya 80.000 unit rusunawa. Menurutnya, sekitar 50.000 unit dari rusunawa tersebut saat ini sudah beroperasi, sedangkan selebihnya tengah dalam tahap konstruksi dan perencanaan.

Selain dari rusunawa, Perumnas juga dapat mengandalkan sejumlah proyek komersial ruang ritel yang terintegrasi dengan rumah susun yang dibangun. Perumnas akan menghitung potensi imbal hasil dari portofolio yang dimiliki untuk mengetahui kelayakannya bagi DIRE.

Perumnas tetap akan menerapkan asas kehati-hatian sebelum menetapkan produk pemerintah yang ditangani untuk diterbitkan dalam bentuk DIRE. Tidak semua proyek rusunawa pemerintah akan layak untuk dijadikan jaminan DIRE.

“Insya Allah tahun depan bisa kami terbitkan. Jika penugasan dari PUPR sudah efektif saya rasa produk DIRE akan cocok dan bagus untuk menunjang proyek Perumnas ke depannya. Kita harus berpikir secara korporasi sehingga sebanyak mungkin opsi pembiayaan kita explore,” katanya.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper