Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sejumlah Penerbangan di Kualanamu Sempat Ditunda. Ini Penyebabnya

Lalu lintas penerbangan di Bandara Kualanamu sempat terganggu pada Kamis (16/6/2016) pagi.
Ilustrasi: Bandara Kualanamu/Antara-Irsan Mulyadi
Ilustrasi: Bandara Kualanamu/Antara-Irsan Mulyadi

Bisnis.com, MEDAN - Lalu lintas penerbangan di Bandara Kualanamu sempat terganggu pada Kamis (16/6/2016) pagi.

Beberapa jadwal penerbangan di Bandar Udara Kualanamu sempat ditunda akibat gangguan jarak pandang.

Kepala Seksi Informasi Stasiun Meteorologi Kualanamu Mega Sirait yang dihubungi Antara di Medan, Kamis, mengatakan, jarak pandang paling buruk terjadi sekitar pukul 07.30 WIB yakni hanya 100 meter.

Kondisi itu disebabkan kelembaban cuaca yang cukup tinggi sehingga menimbulkan kabut uap yang cukup tebal.

Kondisi tersebut berlangsung hingga sekitar pukul 08.00 WIB. Setelah itu, ketebalan kabut uap mulai menipis dan jarak pandang pada pukul 08.30 WIB telah mencapai 800 meter.

"Kondisinya karena kabut uap disebabkan kelembaban yang tinggi," katanya.

Manajer Humas dan Protokol Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto belum dapat dikonfirmasi mengenai jumlah penerbangan yang ditunda, termasuk kondisi terkini di infrastruktur transportasi udara tersebut.

Anggota DPRD Sumut Baskami Ginting yang terbang dari Jakarta ke Medan harus ke Pekanbaru terlebih dulu karena jarak pandang di Bandara Kualanamu tidak memadai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper