Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Panasonic Bidik Penjualan Televisi 5.000 Unit/Bulan di Jatim

Perusahaan elektronik PT Panasonic Gobel Indonesia tahun ini membidik penjualan produk televisi (TV) di Jawa Timur mencapai 5.000 unit/bulan seiring dengan munculnya produk baru TV LED Panasonic TV Viera 4K Pro Hexa Chroma Drive.
Panasonic/ilustrasi
Panasonic/ilustrasi

Bisnis.com, SURABAYA - Perusahaan elektronik PT Panasonic Gobel Indonesia tahun ini membidik penjualan produk televisi (TV) di Jawa Timur mencapai 5.000 unit/bulan seiring dengan munculnya produk baru TV LED Panasonic TV Viera 4K Pro Hexa Chroma Drive.

Branch Manager Panasonic Surabaya, Fransiscus Porasi Karyadi mengatakan Panasonic kembali mengeluarkan produk baru TV LED tetapi di segmen menengah ke atas karena perkembangan pasar LED cukup pesat.

Di Surabaya atau Jawa Timur sendiri, lanjut Fransiscus, pasar LED mencapai 30.000-40.000 unit/bulan. Dan Panasonic berniat mengambil pasar 5.000 unit/bulan.

"Kami optimistis bisa meraih pasar LED ini karena produk elektronika audio dan visual tahun ini saja bisa tumbuh 50%. Tumbuhnya memang bisa pesat karena ada peralihan dari TV tabung ke LED," jelasnya seusai Peluncuran TV LED Panasonic TV Viera 4K Pro Hexa Chroma Drive, Kamis (12/5/2016).

Dia mengungkapkan selama ini penjualan TV LED Panasonic mencapai 2.000-3.000 unit/bulan. Jumlah tersebut belum terlalu banyak lantaran Panasonic baru fokus masuk ke pasar LED dalam 3-4 tahun terakhir ini.

Dia juga meyakini bahwa penjualan LED akan semakin bagus, karena sepanjang kuartal I/2016 permintaan LED Panasonic naik 130% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. "Kenaikan yang tinggi ini karena kami telah mengambil pasar kompetitor," katanya.

Dia menambahkan Panasonic kali ini memang sengaja meluncurkan produk TV LED untuk segmen menengah ke atas seharga Rp30 juta-Rp60 juta lantaran permintaan di segmen tersebut di Surabaya mengalami pertumbuhan rerata 10%/tahun. "Kalangan masyarakat menengah ke atas di Surabaya pun tumbuh sampai 30%," katanya.

Selain itu, katanya, pertumbuhan industri properti yang kian membaik juga menjadi potensi bagi pasar TV LED di Surabaya. Apalagi kini mulai banyak pengembangan properti perumahan maupun apartemen.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper