Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antisipasi Mudik Lebaran, Pengelola Tol Cipali Tambah 12 Gardu di Palimanan

PT LIntas Marga Sedaya (LMS) pengelola tol Cikampek Palimanan (Cipali) mengantisipasi melonjaknya traffic tol jelang mudik lebaran tahun ini.
Kendaraan pemudik terjebak kemacetan di jalan tol Palikanci, Cirebon, Jawa Barat/Antara
Kendaraan pemudik terjebak kemacetan di jalan tol Palikanci, Cirebon, Jawa Barat/Antara

Bisnis.com, JAKARTA- PT LIntas Marga Sedaya (LMS) pengelola tol Cikampek Palimanan (Cipali) mengantisipasi melonjaknya traffic tol jelang mudik lebaran tahun ini.

Persiapan yang dilakukan LMS adalah menambah jumlah gardu di gerbang tol Palimanan yang selama ini memang padat. Hal tersebut, dilakukan untuk mengantisipasi arus mudik/balik Lebaran di bulan Juni-Juli 2016 yang diperkirakan membawa lonjakan traffic Cipali hingga empat kali lipat kondisi normal.

Untuk memperlancar arus lalu lintas, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU-Pera telah menginstruksikan kepada LMS dan Jasa Marga untuk mengintegrasikan sistem pembayaran tol pada jalan tol Cipali dan jalan tol Jakarta-Cikampek serta Jalan tol Cipularang-Padaleunyi (Purbaleunyi). Proses integrasi ini direncanakan selesai pada minggu kedua Juni 2016, yakni menjelang arus mudik Lebaran 2016.

Dengan adanya integrasi ini para pengendara yang asal-tujuan perjalanannya menerus hanya perlu melakukan transaksi pembayaran di gerbang tol tujuan, dan tidak lagi perlu bertransaksi di GT Cikopo, sehingga diharapkan mampu mengurai antrian kendaraan secara optimal.

Konsekuensinya, antrian kendaraan pemudik diprediksi akan bergeser ke GT Palimanan. Untuk mengantisipasinya, saat ini LMS sedang membangun perluasan GT Palimanan dari semula 11 gardu menjadi 23 gardu yang terdiri atas gardu-gardu permanen dan gardu satelit. Pantauan di lapangan menunjukkan para pekerja sedang giat melakukan pemancangan pondasi serta pengurugan dan pemadatan tanah untuk perluasan gerbang tersebut. GT Sumberjaya juga diperluas untuk dapat menampung pengalihan arus sekiranya terjadi kepadatan di GT Palimanan.

"Kami berupaya untuk mensukseskan program integrasi ini sesuai amanat pemerintah. Bersama-sama Jasa Marga, secara intensif kami lakukan koordinasi dan penyesuaian sistem, prosedur operasional serta peralatan tol, baik untuk pembayaran tunai maupun e-payment agar integrasi dapat terlaksana tepat waktu", Kata Wakil Direktur LMS Hudaya Arryanto dalam siaran persnya yang diterima Bisnis.com, Senin (25/04).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper