Bisnis.com, JAKARTA- Samuel sekuritas Indonesia memangkas prediksi inflasi pada tahun ini.
“Inflasi 2016 diperkirakan hanya akan mencapai 3,8% YoY, lebih rendah dari perkiraan awal kami yang 4,5% YoY,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (4/4/2016).
Dikemukakan walaupun sumbangan inflasi eksternal bisa meningkat seiring dengan naiknya harga minyak serta komoditas lainnya, pemangkasan harga BBM, penguatan rupiah, pemangkasan tarif listrik serta angkutan umum diperkirakan mendorong inflasi akhir 2016 ke bawah 4% YoY.
“Inflasi rendah, bahkan deflasi, di negara-negara sumber barang impor Indonesia juga diperkirakan masih akan bertahan di tahun ini,” kata Rangga.
Sehingga, ujarnya, ditambah dengan harga premium yang dipangkas -12,8% YoY, inflasi 2016 diperkirakan hanya akan mencapai 3,8% YoY.