Bisnis.com, MAMUJU - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan akan memberikan bantuan anggaran bagi petani kakao tahun ini.
"Asalkan produksinya meningkat. Kalau tidak, kami akan cabut anggaran bantuannya," ujarnya ketika mengunjungi Unit Pengolahan Hasil Kakao Kelompok Tani Tajang Pammase di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Senin (15/2/2016).
Dia menuturkan Sulawesi Barat merupakan salah satu produsen kaka0 terbesar di Indonesia. Pihaknya berharap kontribusi kakao di daerah tersebut dapat meningkatkan produksi secara nasional.
"Kami bahkan tahun ini sudah menghemat anggaran hingga Rp4,3 triliun hanya untuk dialokasikan ke petani. Kita pangkas anggaran seremonial yang sifatnya tidak penting," paparnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Sulawesi Barat Anwar Adnan Saleh memaparkan pihaknya akan memberikan bantuan pupuk khusus petani kakau untuk meningkatkan produksi.
Menurutnya, setiap tahun pihaknya memberikan bantuan kepada setiap kelompok tani termasuk kakau guna menunjang peningkatan hasil pertanian kakau. Dia juga mendorong agar hasil olahan kakau dapat dikembangkan dengan baik.
"Kami yakin produksi kakau tahun ini meningkat seiring ada bantuan dari pusat juga ada bantuan dari Swiss Contact lembaga internasional yang fokus pada komoditas kakau," paparnya.