Bisnis.com, GRESIK - Menteri Perindustrian Saleh Husein menyebut Java Integrated Industrial Port Estate atau JIIPE di Gresik, Jawa Timur, sebagai kawasan industri generasi ketiga di Indonesia.
"Ini adalah kawasan industri generasi ketiga karena mengintegrasikan antara kawasan industri dan pelabuhan," kata dia di sela kunjungannya, di Gresik, Minggu (15/2/2016).
Menurutnya pembangunan infrastruktur seluas hampir 3.000 hektare ini hadir sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk menurunkan biaya logistik. Tanpa integrasi pelabuhan biaya logistik barang cenderung mahal.
Pengoperasian JIIPE diharapkan dapat menurunkan biaya logistik 10%-20% dari total biaya produksi. Hal ini, imbuh Saleh, karena JIIPE dibangun dengan mengedepankan integrasi infrastruktur logistik berupa pelabuhan, jaringan kereta api, dan jalan tol dengan kawasan industri. "Kami dorong industri lebih berdaya saing dengan berbagai kemudahan infrastruktur yang diberikan kepada mereka," ujar menteri.
Saleh juga mengatakan dalam upaya mendukung lebih lanjut pengoperasian JIIPE, dirinya akan berkoordinasi dengan BKPM untuk menghadirkan kantor perizinan terpadu satu pintu di sini guna memudahkan pengusaha. "Jadi pengusaha akan lebih mudah mengurus izin tidak perlu ketempat yang jauh untuk urus ini," ucapnya.
JIIPE merupakan kerja sama antara PT Pelindo III (Persero) dan PT AKR seluas 2.933 ha. Total investasi mencapai Rp50 triliun rupiah. Kawasan ini terdiri atas kawasan pelabuhan seluas 406,1 ha, industri 1.761,4 ha, perumahan 765,77 ha. Adapun lahan yang sudah dibebaskan sekarang 1.400 ha.
Kawasan Industri JIIPE Diharapkan Bisa Pangkas Biaya Logistik 20%
Menteri Perindustrian Saleh Husein menyebut Java Integrated Industrial Port Estate atau JIIPE di Gresik, Jawa Timur, sebagai kawasan industri generasi ketiga di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
2 jam yang lalu
Meraba Strategi China Hadapi Kebijakan Tarif Trump
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
35 menit yang lalu
Rasio Pajak RI Dinilai Mampu Capai 15% Tanpa Bentuk Badan Penerimaan Negara
57 menit yang lalu
DPR Siapkan RUU Hapus Utang Negara, Ingin Bayar Pokok atau Bunganya Saja
1 jam yang lalu