Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Jatim Sarankan Jalur Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Dibangun Melayang

Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyarankan kepada pemerintah pusat agar merealisasikan proyek kereta api cepat Jakarta – Surabaya dengan konstruksi melayang atau elevated.
Pameran Kereta Cepat Model berfoto di samping miniatur kereta cepat dalam Pameran Kereta Cepat dari China/Antara
Pameran Kereta Cepat Model berfoto di samping miniatur kereta cepat dalam Pameran Kereta Cepat dari China/Antara

Bisnis.com, SURABAYA - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyarankan kepada pemerintah pusat agar merealisasikan proyek kereta api cepat  Jakarta – Surabaya dengan konstruksi melayang atau elevated.

Wahid Wahyudi, Kepala Dinas Perhubungan, Lalu Lintas, dan Angkutan Jalan (Dishub LLAJ) Jawa Timur, berpendapat pembangunan secara elevated alias lintas layang bisa meminimalisir kendala dari segi pengadaan lahan. Tidak perlu ada pintu perlintasan sebidang yang kerap menimbulkan kecelakaan.

“Pembangunannya itu kendala utamanya kan lahan, pemda akan dukung khususnya terkait pengadaan lahan,” tuturnya saat dihubungi Bisnis.com  di Surabaya, Senin (25/1/2016).

 Dengan pembangunan secara elevated, imbuh Wahid,jalur sebaiknya dibuat sejalan dengan ruas rel kereta yang ada.

Penempatan stasiun keberangkatan sekaligus ketibaan disarankan berada di pusat kota, bukan pinggir. Ini bisa meminimalisir kebutuhan angkutan kota. Apabila stasiun di pinggir maka masyarakat butuh angkutan lagi untuk menuju pusat kota.

Oleh karena itu penempatan stasiun di pusat kota sejalan dengan upaya pemprov mengurangi populasi kendaraan umum berupa angkutan kota maupun bus umum. Perpaduan angkutan kota dan kendaraan pribadi menyebabkan kemacetan di berbagai titik.

Perbandingan pertumbuhan kendaraan dengan jalan di Jawa Timur timpang. Kendaraan tumbuh 12,5% sedangkan jalan hanya sektiar 0,3% setiap tahun. Menyertai ini, angka kecelakaan di jalan mencapai 14 per hari.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur meyakini kereta cepat rute Jakarta – Surabaya sangat ditunggu-tunggu masyarakat. Proyek ini diharapkan bisa menjadi jawaban atas kehadiran moda transportasi dengan harga tak semahal pesawat tetapi tidak kalah cepat.

Namun seberapa banyak peminat kereta api cepat sangat tergantung harga tiket yang dipasarkan. “Tarifnya bisa kompetitif tidak dengan pesawat. Kalau kompetitif, moda yang cepat jadi ada dua pilihan [pesawat dan kereta],” ucap Wahid.

Sebelumnya Direktur Transportasi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Prihartono menyatakan proyek kereta cepat Jakarta – Surabaya diharapkan segera terealisasi sejalan dengan pembangunan moda serupa rute Jakarta – Bandung.

Saat ini, ujarnya dalam pemberitaan Bisnis 21 Januari 2015, proyek kereta cepat dari dan ke Surabaya sedang dalam tahap prastudi kelayakan atau dalam proses pengkajian. “Kita lihat demand-nya seperti apa,” ucapnya.

Bambang mengutarakan untuk membuat high speed railways ideal manakala pendapatan per kapita masyarakat Indonesia di atas US$10.000. Proyek Jakarta – Surabaya diharapkan makin matang menusul pemancangan tiang perdana rute Jakarta – Bandung.

Sejak sekarang harus terus dilakukan kajian mendalam untuk merealisasikan kereta cepat Jakarta – Surabaya. Setidaknya pemerintah bisa mengantisipasi sebelum penaikan harga tanah di sepanjang jalur yang akan di lalui kereta ini.

Proyek high speed railways diyakini mampu merangsang geliat ekonomi berbagai wilayah dan dilaluinya. Proyek ini baru akan dibangun pada 2025. Sejauh ini belum dapat dipastikan akan digarap swasta dengan mekanisme secara bisnis atau sama seperti proyek kereta Jakarta – Bandung.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper