Bisnis.com, SURABAYA—Jumlah wisatawan mancanegara yang bertandang ke Jawa Timur melalui pintu gerbang Bandara Juanda selama November tahun lalu meningkat 28,21% terhadap bulan sebelumnya.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur Sairi Hasbullah menyebutkan selama bulan ke sebelas tersebut kedatangan wisman mencapai 20.255 kunjungan. Adapun pada Oktober jumlahnya baru sekitar 15.794 kunjungan.
Dalam paparan data Perkembangan Pariwisata Jawa Timur yang dipublikasikan BPS Jatim disebutkan kondisi sebaliknya terjadi untuk jumlah kunjungan wisatawan kumulatif Januari–November 2015 secara year on year.
“Kunjungan turun 7,23,” ucap Sairi mengutip data tersebut. Dengan kata lain pada Januari–November tahun lalu hanya 183.794 kunjungan sedangkan periode yang sama pada 2014 mencapai 198.109 kunjungan.
Selama bulan ke sebelas tahun lalu kunjungan didominasi pelancong asal Malaysia mencapai 6.478 orang atau naik 76,75% terhadap Oktober 2015.
Selanjutnya ada Singapura 1.971 kunjungan (naik 27,66%), dan terbanyak ke tiga berasal dari China 1.723 orang (tumbuh 31,2%).
Sairi menyatakan secara total ada sepuluh negara utama yang paling sering melancong ke Jawa Timur.
Selain tiga negara tersebut, tujuh lainnya adalah Taiwan, Jepang, Amerika Serikat, Australia, India, Thailand, dan Korea Selatan.
Peran sepuluh negara itu terhadap jumlah kunjungan pada November tahun lalu 66,5%.
“[Peran terhadap kumulatif] Januari – November sekitar 58,35%,” tulis Sairi.
Total jumlah kunjungan dari sepuluh pada November saja 13.469 orang, sedangkan kumulatif sejak awal tahun sampai bulan ke sebelas 107.245 kunjungan.
Adapun untuk kumulatif Januar–November dari semua negara tercatat 183.794 kunjungan.