Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEKSI 2016: Industri Alas Kaki Targetkan Pertumbuhan 10%

Produsen alas kaki nasional memasang target pertumbuhan 10% pada tahun ini, dengan perkiraan nilai ekspor di atas US$5 miliar.
Pekerja pabrik menyelesaikan proses produksi sepatu. /Ilustrasi-Bisnis.com-WD
Pekerja pabrik menyelesaikan proses produksi sepatu. /Ilustrasi-Bisnis.com-WD

Bisnis.com, JAKARTA – Produsen alas kaki nasional memasang target pertumbuhan 10% pada tahun ini, dengan perkiraan nilai ekspor di atas US$5 miliar.

Pengusaha yang bergabung dalam Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) juga berharap agar investasi di tahun ini bisa lebih meningkat, dengan adanya perbaikan iklim investasi serta dibentuknya desk khusus industri tekstil dan alas kaki oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada kuartal terakhir tahun lalu.

Ketua Umum Aprisindo Eddy Widjanarko mengatakan bahwa hingga saat ini, pihaknya telah mendapat informasi atas 10 perusahaan asing yang memanfaatkan fasilitas help desk tersebut untuk berinvestasi di Tanah Air.

“Kalau keinginan [asing] untuk investasi selalu ada. Tapi karena desk-nya juga baru ada beberapa bulan lalu, jadi sepertinya masih menunggu hingga Februari. Ini ada kurang lebih 10 investor yang akan masuk, dari China dan Taiwan,” ujarnya pada Bisnis.com.

Dia mengatakan bahwa penambahan investasi tersebut akan membantu meningkatkan kapasitas produksi industri alas kaki nasional setidaknya 15%. “Satu lini produksi itu per bulan bisa produksi 60.000 pasang. Kalau rata-rata tiap perusahaan itu lima ada lini produksi, itu bisa tambah 300.000 pasang per bulan,” jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Shahnaz Yusuf
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper