Bisnis.com, JAKARTA—PT Jasa Marga (Persero) Tbk selaku operator tol Cikampek—Purwakarta—Padalarang (Cipularang) mencatat adanya kenaikan trafik kendaraan hingga 35% saat libur Natal kemarin. Emiten berkode saham JSMR itu menilai pengoperasian tol Cikampek—Palimanan (Cipali) turut berkontribusi pada penambahan volume kendaraan..
Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman mengaku semula pihaknya memprediksi kenaikan jumlah kendaraan hanya berkisar 10% hingga 15% yang setara dengan 86.000 unit, dibanding rata-rata harian sebanyak 76.000 unit. Namun, ternyata arus kendaaan tidak berhenti bertambah selama setidaknya 24 jam pada puncak kemacetan yang terjadi pada Rabu (23/12) malam dan berkontribusi menambah volume kendaraan hingga mencapai 105.000 unit.
“Kalau dibanding tahun lalu kita antisipasi kenaikan 10 hingga 15%, tetapi naiknya hampir 35%.Memang semuanya sudah kita hitung kalau hari Maulid libur, tetapi perkiraan kita meleset,” ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (28/12).
Menurutnya, ada beberapa faktor yang memicu penumpukan kendaraan saat libur Natal kemarin. Selain waktu libur yang lebih panjang dari biasa, beroperasinya jalan tol Cikampek-Palimanan juga turut memicu penambahan volume kendaraan yang masuk ke Cipularang.
Di sisi lain, Adit menilai waktu libur yang panjang kemarin juga bertepatan dengan jadwal melintasnya truk logistik yang mengejar target hingga tahun baru. Hal ini dibuktikan dengan pertambahan jumlah kendaraan golongan IV sebesar 18%.
“Setelah ada Cipali, orang sekarang berpikir Cirebon, Kuningan, sudah dekat. Jadi mereka mencoba semuanya lewat darat,” tambahnya.
Data Jasa Marga mencatat peningkatan volume kendaraan yang cukup signifikan di sepanjang ruas tol mulai dari Jakarta—Cikampek, hingga menuju Cipularang. Sebagai gambaran, pada puncak kemacetan kemarin, arus kendaraan yang melalui Gerbang Tol Cikarang Utama mencapai 107.000, meningkat dibandingkan volume harian yang berkisar 75.000 unit.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang melintasi Gerbang Karang Tengah mencapai 113.000 unit, dari volume harian yang berkisar 108.000 unit. Trafik di Gerbang Cibubur Utama juga meningkat menjadi 105.000 unit kendaraan, dari volume normal sekitar 80.000 unit.