Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pertagas. /Pertagas
Pertagas. /Pertagas

Bisnis.com, BANDUNG - PT Pertamina Gas (Pertagas) menggandeng PT Jasa Sarana dalam kerjasama pengembangan pembangunan infrastruktur pipa gas bumi di wilayah Bandung Raya.

Direktur Pengembangan Bisnis Pertagas Indra Setyawati mengatakan nota kesepahaman BUMD dan BUMD milik Pemprov Jawa Barat sudah resmi ditandatangani.

Dalam 6 bulan kedua belah   pihak akan menyusun kajian. “Kemudian kita akan minta persetujuan dari persero investasinya. Tiga bulan diharapkan selesai sama persetujuan ikatan," katanya, Rabu (23/12/2015).

Setyawati menuturkan jika semua tahapan tersebut selesai cepat maka pada triwulan keempat 2016 pembangunan infrastruktur tersebut sudah bisa dibangun.

Pembangunan ini di pipa gas di Bandung Raya akan mencapai 185 km dengan kapasitas energi yang dihasilkan mencapai sekitar 300 MMscfd.

"Jadi rencana pipa itu ada dua bagian yakni jalur Dawuan-Bandung itu sekitar 82 km, bisa ikut jalan tol, atau rel kereta api. Di sini banyak kawasan industri, Bandung, Cimahi, sampai ke rencana Bandara Kertajati. Kedua ialah rencana pipa Bandung-Majalengka sekitar 103 km," katanya.

Alasan pihaknya memilih kerja sama dengan PT Jasa Sarana dalam pembangunan infrastruktur gas bumi di wilayah Bandung Raya dinilai sebagai solusi pembebasan lahan untuk proyek tersebut. “Mereka menguasai jalan tol, itu kan mempermudah," ujarnya.

Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat Sumarwan HS menyatakan pihaknya menyambut baik rencana pembangunan infrastruktur pipa gas bumi di Kawasan Bandung Raya yang digagas oleh PT Pertagas dengan PT Jasa Sarana.

“Kita memfasilitasi pengembangan pemanfaatan gas bumi di Jabar ini karena ini bisa mengurangi pemakaian energi batu bara yang selama ini banyak digunakan oleh pelaku industri," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper