Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PROYEKSI BI: Defisit Transaksi Berjalan Diprediksi 2% dari PDB Akhir Tahun Ini

Bank Indonesia memperkirakan kinerja transaksi berjalan 2015 akan membaik dibandingkan tahun sebelumnya dan berada pada kisaran 2% dari Produk Domestik Bruto (PDB).
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia memperkirakan kinerja transaksi berjalan 2015 akan membaik dibandingkan tahun sebelumnya dan berada pada kisaran 2% dari Produk Domestik Bruto (PDB).

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara mengatakan penurunan defisit transaksi berjalan terutama ditopang oleh perbaikan neraca perdagangan nonmigas dan migas akibat penurunan impor yang signifikan.

"Hal tersebut sejalan dengan permintaan domestik yang masih lemah dan ekspor yang terkontraksi akibat harga komoditas yang menurun serta permintaan global yang masih lemah," ujarnya saat konferensi pers di Gedung BI, Kamis (17/12/2015).

Di sisi lain, kinerja transaksi modal dan finansial masih mencatat surplus di tengah meningkatnya ketidakpastian di pasar keuangan global dan melambatnya perekonomian domestik.

Namun, surplus tersebut diperkirakan lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya sehingga tidak sepenuhnya dapat menutup defisit transaksi berjalan.

Dengan perkembangan tersebut, cadangan devisa pada akhir November 2015 tercatat senilai US$100,2 miliar atau setara dengan 7,1 bulan impor atau 6,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah.

"Angka tersebut berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," kata Tirta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper