Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong mengapresiasi peserta Pameran Pangan Nusantara dan Pameran Produk Dalam Negeri (PPN-PPDN) 2015 tingkat nasional yang diselenggarakan di Jakarta, 5-8 November 2015.
"Pameran seperti ini mampu mencetak wirausahawan dan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat. Saya sangat mengapresiasi upaya seperti ini di tengah kondisi pelemahan ekonomi saat ini," kata Thomas, pada hari pertama acara PPN dan PPDN di Jakarta, Kamis (5/11).
Thomas mengatakan, Kementerian Perdagangan selama ini bekerja keras memperkuat pasar dalam negeri dengan meningkatkan kualitas dan daya saing produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari 34 provinsi. Upaya ini berbuah manis.
“UMKM unggulan yang selama ini kesulitan meningkatkan akses pasar dan promosi dapat terfasilitasi, khususnya dalam memperluas jejaring pemasaran. Ini akan mendorong peningkatan daya saing pelaku usaha sekaligus mempromosikan potensi daerah yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian daerah,” lanjut Tom.
Thomas menjelaskan, Kemendag telah memfasilitasi sekitar 22 ribu UMKM dalam berbagai kegiatan dan salah satunya melalui PPN dan PPDN. Hasil membanggakan yang dicapai dengan ikut serta dalam pameran, antara lain 30% peserta pameran sukses menjalin kemitraan dengan ritel atau toko modern sebagai penyuplai tetap.
Dirinya menambahkan, dalam kurun waktu sembilan tahun terakhir pelaksanaan PPN-PPDN telah diraih total transaksi Rp 14 miliar yang dihasilkan oleh 3.100 UMKM. Transaksi ritel UKM pada PPN-PPDN juga meningkat rata-rata 59% setiap tahun dengan pengunjung sebanyak 70-290 ribu orang selama empat hari pelaksanaan.
“Langkah ini akan terus dilakukan guna menaikkan taraf pelaku UMKM yang sebelumnya berskala mikro, meningkat menjadi kecil, yang kecil kemudian menjadi kelas menengah hingga menjadi mandiri,” jelas Tom.
PPN-PPDN juga akan semakin memperkuat program-program peningkatan daya saing UMKM yang telah dilakukan Kemendag, antara lain seperti legalitas UMKM melalui kepemilikan Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) untuk memudahkan akses pembiayaan; fasilitasi peningkatan akses pasar dan promosi melalui kemitraan dengan ritel modern, forum dagang, promosi dagang online, dan partisipasi pameran dalam negeri; serta bantuan sarana usaha pedagang mikro kecil.