Bisnis.com, JAKARTA - Semakin menjamurnya tren berbelanja online membuat proses promosi dan pemasaran produk melalui internet dilakukan oleh para pelaku usaha.
Salah satu sistem pemasaran online yang tengah marak saat ini adalah marketplace, di mana pelaku usaha bisa memajang produknya dalam sebuah website jual beli.
Banyak marketplace yang kemudian bermunculan, salah satunya adalah mataharimall.com. E-commerce besutan grup Lippo itu muncul dan memberikan beberapa kemudahan bagi pelaku usaha.
Hadi Wenas, CEO MatahariMall.com memaparkan ada beberapa fasilitas dan fitur yang disediakan marketplace untuk mendukung UMKM dalam mempromosikan dan menjual produknya.
Pertama, adanya kemudahan dalam registrasi dan manage store bagi para UMKM.
"Kami mempunyai sebuah sistem registrasi untuk para penjual yang sangat mudah untuk dilakukan, sehingga para penjual dapat dengan cepat melakukan penjualan pertamanya," paparnya kepada Bisnis.com, Selasa (15/9/2015).
Kedua, adanya integrated marketing baik online maupun offline, memudahkan para UMKM untuk mempromosikan produknya, sehingga produk para UMKM pun dapat dengan cepat diketahui oleh konsumen hingga proses transaksi terjadi.
Ketiga, customer service dan seller support yang sangat membantu seller jika terdapat masalah atau hal-hal yang ingin ditanyakan.
Konsumen service yang responsif memberikan informasi kepada konsumen dan seller support yang siap sedia membantu para penjual adalah sebuah tim yang ideal dalam membantu para UMKM mempromosikan produk-produknya.
Sementara itu, prosedur untuk pendaftaran anggota marketplace mataharimall.com juga cukup mudah. Manajemen telah menyediakan cara yang sederhana berupa formulir online.
Pada formulir tersebut, penjual diminta untuk melengkapi informasi-informasi berkaitan dengan jenis usaha dan produk yang dijual.
Lalu, siapkan data pribadi seperti KTP, NPWP, dan halaman depan buku rekening untuk melengkapi persyaratan pendaftaran.
"Marketplace bisa menjadi wadah yang digunakan oleh para pelaku UMKM di tanah air untuk membantu pengenalan brand dan produk, sehingga bisa menjangkau konsumen lebih banyak dibandikan dengan pemasaran melalui toko fisik," katanya.
